Evaluasi Pelaksanaan Program Pusat Informasi Dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (Pik-Krr) Dan Faktor Yang Berhubungan Dengan Seks Bebas Dan Napza Di Sma Negeri 12 Kerinci Tahun 2023

Categorie(s):
   Tesis
Author(s):
   Anggraini, Suci Tri
Advisor:
Sulung, Neila
Nurhayati
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Program Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR), Seks bebas dan Napza
DOI:
-
Abstract :
Tiga ancaman dasar kesehatan reproduksi yang beresiko dihadapi oleh
remaja, yaitu Seksualitas, HIV/ AIDS dan Napza. Apabila tidak dikendalikan akan
melahirkan remaja-remaja yang tidak sehat dan tidak berakhlak. Penelitian ini
bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan Program Pusat Informasi Dan
Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR) dan Faktor yang
Berhubungan dengan Seks Bebas dan Napza di SMA Negeri 12 Kerinci Tahun
2023.
Rancangan penelitian mixed method (kombinasi/campuran) dengan desain
sequential explanatory design. Penelitian kuantitatif dengan metode cross
sectional. Populasi adalah semua siswa SMA Negeri 12 Kerinci yang berjumlah
104 orang. Metode pengambilan sampel Purposive Sampling dengan jumlah 56
orang. Jumlah informan dalam penelitian kualitatif sebanyak 11 orang.
Hasil penelitian kuantitatif didapatkan ada hubungan yang signifikan
antara status ekonomi (p-value = 0,001) dan pola asuh (p-value = 0,008) dengan
seks bebas, tidak ada hubungan pengetahuan (p-value = 0,348), sikap (p-value =
0,179), media (p-value = 0,059), budaya (p-value = 0,059), dan peran teman
sebaya (p-value = 0,455) dengan seks bebas. Ada hubungan pengetahuan (p-value
0,021), status ekonomi (p-value = 0,000), budaya (p-value = 0,009) dan peran
teman sebaya (p-value = 0,017) dengan Napza, tidak ada hubungan sikap (p-value
= 0,064), pola asuh (p-value = 0,431), dan media (p-value = 0,353) dengan Napza.
Diharapkan pihak sekolah dapat menyelenggarakan kegiatan untuk
meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku seks bebas dan Napza siswa, serta
pihak orang tua diharapkan dapat menerapkan pola asuh yang baik, pengawasan
terhadap penggunaan media, selektif dalam menerapkan budaya dan memilih
pergaulan teman sebaya pada anak agar anak terhindar dari perilaku seks bebas
dan Napza yang tidak baik.
Download From Google Drive