Analisis Faktor Determinan Terhadap Prevalensi Kejadian Hipertensi Pada Penduduk Dewasa Di Kecamatan Ranah Ampek Hulu Dan Basa Ampek Balai Tapan Tahun 2020

Categorie(s):
   Tesis
Author(s):
   Novita, Yanti
Advisor:
Hasnita, Evi
Apriza, Cici Yanti
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Prevalensi, Hipertensi, Obesitas Dewasa.
DOI:
-
Abstract :
Prevalensi hipertensi di Indonesia cenderung tinggi, terdapat beberapa faktor yang dapat berkontribusi terhadap munculnya hipertensi yaitu yang tidak dapat diubah dan faktor yang dapat diubah. Faktor yang tidak dapat diubah adalah umur, jenis kelamin, dan keturunan. Faktor yang dapat diubah adalah stress, merokok, kurang olahraga atau aktifitas fisik, konsumsi alkohol berlebih, konsumsi garam berlebih, kurang konsumsi buah dan sayur, kolesterol tinggi hiperlipidemia serta obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan apa saja yang berhubungan dengan prevalensi hipertensi pada penduduk dewasa di Kecamatan Ranah Ampek Hulu dan Basa Ampek Balai Tapan. Jenis penelitian ini adalah Kuantitatif, Jumlah sampel penelitian kualitatif sebanyak 174 responden. Cara pengambilan sampel dengan accidental sampling. Hasil penelitian dianalisis menggunakan uji chi square dan regresi logistic, didapatkan adanya hubungan antara umur, aktifitas fisik dan obesitas dengan kejadian hipertensi dengan nilai p < 0,05. Faktor yang paling dominan mempengaruhi hipertensi adalah obesitas (p-value 0,008) dengan nilai OR yaitu 2,73 (95% CI 1,31 -5,69). Artiya, penduduk dewasa yang obesitas berpeluang 2,73 kali menderita hipertensi dibandingkan dengan penduduk dewasa yang tidak obesitas. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diatas, diharapkan masyarakat untuk dapat melaksanakan pola hidup sehat dan rutin melaksanakan skrining hipertensi pada Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM atau Puskesmas dapat dilakukan dalam mencegah obesitas dan hipertensi.
Download From Google Drive