Pengaruh Teknik Distraksi Menonton Animasi Dalam Mengurangi Nyeri Pemasangan Infus Pada Anak Di RSAM Bukittinggi Tahun 2023
Categorie(s):
Skripsi
Author(s):
Maharani, Annisa
Advisor:
Silvia
Lazdia, Wenny
Lazdia, Wenny
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Anak, Distraksi, Respon Nyeri.
DOI:
-
Abstract :
Pemasangan infus merupakan tindakan invasive yang dapat menimbulkan
nyeri pada anak. Efek yang diberikan pada anak adalah rasa takut, menangis,
meronta, berteriak, serta gelisah saat akan dilakukan pemsangan infus. Salah satu intervensi yang dapat digunakan untuk mengurangi nyeri pada anak adalah dengan menggunakan teknik distraksi menonton animasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik distraksi menonton animasi pada anak yang dilakukan pemasangan infus. Data yang peneliti dapatkan selama masa penelitian tanggal 30 Januari 2023 sampai dengan 5 Maret 2023 pada 30 responden yang dibagi 2 kelompok yaitu kelompok intervensi dan kelompok control. Responden yang dipilih adalah pasien dengan anak usia pra sekolah 4-6 tahun yang dilakukan pemasangan infus. Pengukuran skala nyeri responden menggunakan lembar observasi FLACC (Face, Legs, Actifity, Cry, Consolability). Pada kelompok intervensi diberikan intervensi 5 menit sebelum tindakan dimulai sampai tindakan selesai dilakukan. Skala nyeri responden pada kelompok intervensi 60% skala nyeri responden berada pada skala 2-3 (nyeri ringan), sedangkan pada kelompok control 80% responden skala nyeri responden 7-8 (nyeri berat). Dengan uji statistic didapatkan nilai p value = 0,000 (Pv
nyeri pada anak. Efek yang diberikan pada anak adalah rasa takut, menangis,
meronta, berteriak, serta gelisah saat akan dilakukan pemsangan infus. Salah satu intervensi yang dapat digunakan untuk mengurangi nyeri pada anak adalah dengan menggunakan teknik distraksi menonton animasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik distraksi menonton animasi pada anak yang dilakukan pemasangan infus. Data yang peneliti dapatkan selama masa penelitian tanggal 30 Januari 2023 sampai dengan 5 Maret 2023 pada 30 responden yang dibagi 2 kelompok yaitu kelompok intervensi dan kelompok control. Responden yang dipilih adalah pasien dengan anak usia pra sekolah 4-6 tahun yang dilakukan pemasangan infus. Pengukuran skala nyeri responden menggunakan lembar observasi FLACC (Face, Legs, Actifity, Cry, Consolability). Pada kelompok intervensi diberikan intervensi 5 menit sebelum tindakan dimulai sampai tindakan selesai dilakukan. Skala nyeri responden pada kelompok intervensi 60% skala nyeri responden berada pada skala 2-3 (nyeri ringan), sedangkan pada kelompok control 80% responden skala nyeri responden 7-8 (nyeri berat). Dengan uji statistic didapatkan nilai p value = 0,000 (Pv