Asuhan Keperawatan Komplementer Pada Keluarga Tn. S Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Emas Kabupaten Tanah Datar

Categorie(s):
   Complementary Nursing Case Study
Author(s):
   Oktavianti, Ria
Advisor:
Rahmiwati
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Terapi komplementer, Keperawatan Keluarga, hipertensi.
DOI:
-
Abstract :
Hipertensi merupakan masalah yang besar dan serius di seluruh dunia, karena prevalensinya yang tinggi dan terus meningkat dari tahun ke tahun, hipertensi juga merupakan penyebab utama timbulnya penyakit kardiovaskuler seperti serangan jantung, gagal jantung, dan stroke. Hipertensi sering diabaikan karena tidak menunjukkan gejala yang dapat dilihat dari luar sehingga disebut the silent killer. Pada umumnya penderita hipertensi adalah orang-orang berusia diatas 40 tahun, namun saat ini tidak menutup kemungkinan diderita oleh orang usia muda, sebagian besar hipertensi primer terjadi pada usia 25-45 tahun dan hanya pada 20% terjadi dibawah usia 20 tahun dan diatas 50 tahun. Hal ini
disebabkan karena orang pada usia produktif jarang memperhatikan kesehatan, seperti pola makan dan pola hidup yang kurang sehat seperti merokok. Dukungan serta peran keluarga amat penting dalam setiap aspek pelayanan kesehatan individu anggota keluarganya, mulai dari
tahap promosi kesehatan hingga dalam tahap rehabilitasi. Untuk mencapai hasil perawatan yang baik, diperlukan implementasi evidence-based nursing. Studi kasus ini bertujuan untuk mengaplikasikan evidence-based nursing dengan terapi komplementer selama 9 hari implementasi dengan pemberian jus belimbing selama 5 hari, Foot massage selama 3 hari dan Akupresur selama 1 hari. Hasil studi kasus yang diberikan selama 9 hari menunjukkan implementasi Tekanan Darah di hari pertama: 164/92 mmHg dan Tekanan Darah di hari kesembilan: 135/72 mmHg. Dapat disimpulkan terapi komplementer pemberian jus belimbing setiap pagi, terapi Foot Massage dan Akupresur terjadi penurunan tekanan darah.
Download From Google Drive