Faktor- Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Balita 3-5 Tahun Jorong ll Nagari Tanjung Beringin Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman

Categorie(s):
   Laporan Tugas Akhir
Author(s):
   Sofina
Advisor:
Yanti, Cici Apriza
Oktavianis
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Status Gizi Balita 3-5,
DOI:
-
Abstract :
Indikator utama derajat kesehatan masyarakat adalah angka kematian bayi( AKB) atau infant Mortality Rate(IMR).Angka kematian bayi ini tidak berdiri sendiri, melainkan terkait dengan faktor-faktor lain, terutama gizi.Status gizi balita berhubungan erat dengan Pola makan, Tingkat pengetahuan ibu dan pendapatan keluargaTujuan penelitian untuk mengetahui Faktor- faktor yang berhubungan dengan status gizi Balita umur 3-5 Tahun. Metode penelitian deskriptif analitik, dengan desaincross sectional. Populasi adalah seluruh ibu yang mempunyai balita umur 3-5 tahundi Jorong ll Nagari Tanjung Beingin Kecamatan Lubuk Sikaping sebanyak 71 orang, pengambilan sampel dilakukan secara total populasi. Pengolahan dan analisa data dilakukan secara komputerisasi. Hasil analisa univariat diketahui 42(59,2%)responden memiliki pola makan tidak baik, 40(56,3%)pengetahuan rendah, 36(50,7%), pendapatan rendah, dan 37(52,1%) responden memiliki balita status gizi tidak baik. Hasil analisa bivariat faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi balita adalah pola makan (p = 0,000 dan OR = 15,360), pengetahuan (p = 0,000 dan OR = 20,800), dan pendapatan (p = 0,001 dan OR = 5,673). Disimpulkan bahwa faktor yang berhubungan dengan status gizi balita adalah pola makan, pengetahuan dan pendapatan. Diharapkan pada petugas kesehatan di Puskesmas agar lebih banyak memberikan penyuluhan tentang gizi balita serta menyediakan brosur/leaflet tentang Gizi, untuk dibagikan kepada setiap ibu yang memiliki balita usia 3-5 tahun.
Download From Google Drive