Search Repository Universitas Fort De Kock

Coronavirus (Covid-19) adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan sampai berat. Penyakit ini telah menyebar ke 223 negara sejak bulan januari 2021 dengan total kasus yang terkonfirmasi positif coronavirus sebanyak 101.053.721 orang termasuk jumlah kematian sebanyak 2.182.867 jiwa dan digolongkan sebagai suatu pandemi. Anxiety (cemas) merupakan ketidak berdayaan neurotik, rasa tidak aman, tidak matang, dan kekurangmampuan dalam menghadapi tuntutan realitas (lingkungan), kesulitan dan teknan kehidupan sehari-hari. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kecemasan mahasiswa dalam melakukan perkuliahan tatap muka di era pandemi Covid-19. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional.
Populasi adalah seluruh mahasiswa aktif Universitas Fort De Kock Bukittinggi. Pengambilan sampel dengan cara Proposional random sampling, dengan jumlah sampel 94 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dalam bentuk google form. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 94 responden, 13 responden (13,8) yang tidak cemas, 21 responden (22,3) yang kecemasan ringan, 41 responden (43,6) yang kecemasan sedang, dan 19
responden (20,2) yang kecemasan berat.Dapat disimpulkan berdasarkan tingkat kecemasan mahasiswa Universitas Fort De Kock dalam melakukan perkuliahan tatap muka diera pandemi, tingkat kecemasan sedang lebih banyakyang di alami mahasiswa dari pada tingkat kecemasan ringan dan tingkat kecemasan berat.

Coronaviruses (Covid-19) are a large family of viruses that cause illness ranging from mild to severe symptoms. This disease has spread to 223 countries since January 2021 with a total of 101,053,721 confirmed cases of coronavirus, including a death toll of 2,182,867 and is classified as a pandemic. Anxiety (anxiety) is a neurotic helplessness, insecurity, immaturity, and inability to face the demands of reality (environment), difficulties and pressures of everyday life. This research aimed to describe Anxiety Levels of Fort De Kock University Students in Bukittinggi in Conducting Face-toFace Learning in Era of Covid-19 Pandemic in 2021. Tie type of research was descriptive quantitative with a cross sectional research design. The population was all active students of Fort De Kock University, Bukittinggi. By suing proportional random sampling, 94 respondents were chosen as the sampels. The data were collected through using a questionnaire in the form of google form. The results showed that from 94 respondents, 13 respondents (13.8) were not anxious, 21 respondents (22.3) had mild anxiety, 41 respondents (43.6) were moderately anxious, and 19 respondents (20.2) had moderate anxiety. It can be concluded that based on the anxiety level of Fort De Kock University students in conducting face-to-face lectures in the pandemic era, students had more moderate levels of anxiety than mild anxiety levels and severe anxiety levels.