Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Rantau Limau Manis Kecamatan Tabir Ilir Kabupaten Merangin Tahun 2021

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Amalia, Mia
Advisor:
Nurhayati
Silvia
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Status Gizi, Asi Ekslusif, Status Ekonomi, Asupan Gizi, Kejadian Stunting.
DOI:
-
Abstract :
Stunting merupakan masalah gizi kronis yang muncul sebagai akibat dari keadaan kurang gizi yang berlangsung cukup lama. Faktorfaktor yang dapat memengaruhi kejadian stunting secara langsung dipengaruhi oleh penyakit infeksi dan kurangnya asupan gizi secara kualitas maupun kuantitas. Adapun faktor secara tidak langsung yaitu dari faktor sosial ekonomi, pendidikan orang tua, pekerjaan orang tua, ASI eksklusif, status imunisasi, status ekonomi, jangkauan fasilitas pelayanan kesehatan serta pola asuh yang kurang memadai Penelitian ini dilakukan di Wilayah Puskesmas Rantau Limau yang
dilakukan bulan juni-juli 2021. Penelitian ini menggunakan teknik sistematik random sampling dengan uji Chi Square. Jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan desain kuantitatif. Populasi yang berjumlah 138 balita dan sampel sebanyak 58 balita. Hasil penelitian menunjukan bahwa variable yang berhubungan dengan kejadian stunting adalah Status Gizi (p-value = 0,025), Asi Ekslusif (p-value = 0,001), Status Ekonomi (p-value = 0,001), Asupan
Gizi (p-value = 0,0001). Kesimpulan dari hasil penilitian ini adalah status gizi, asi ekslusif, status ekonomi dan asupan gizi berhubungan dengan kejadian stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Rantau Limau Manis, Kecamatan Tabir ilir, Kabupaten Merangin tahun 2021. Maka dari itu diharapkan kepada ibu
yang mempunyai balita agar memperhatikan asupan gizi yang akan dikonsumsi oleh balita sehingga balita tidak stunting.
Download From Google Drive