Efektifitas Penyuluhan Tentang Peran PMO terhadap Pengendalian Kasus TB Paru di Puskesmas Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2021

Categorie(s):
   Tesis
Author(s):
   Indra, Putri Azme
Advisor:
Sulung, Neila
Nurdin
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Penyakit Tuberkulosis (TBC), PMO, Pengendalian TB.
DOI:
-
Abstract :
Latar belakang :Tuberkulosis (TB) adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh Mycobacterium Tubercolosis, kuman batang aerobic dan tahan asam ini dapat merupakan organisme patogen maupun saprofit.
TuberkulosisBerdasarkan data Dinas Kesehatan Sumbar tahun 2020 daerah yang terbanyak menderita tuberkulosis adalah daerah Padang. Dari data tersebut Kabupaten Padang Pariaman menduduki urutan ke 3 kasus Tuberkulosis di Sumatera Barat. Metode :Penelitian ini merupakan penelitian quasy eksperimen dengan desain case controlPenelitian telah dilaksanakan dari 26 April 2021 s/d 31 Juli 2021 di Puskesmas Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman. Sampel pada penelitian ini yaitu pasien TB paru yang dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok penyuluhan dan kelompok non penyuluhan serta memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dengan jumlah sampel sebanyak 30 orang dan masing-masing kelompok terdiri dari 15 responden penelitian. Uji analisa data menggunakan uji T-Independent. Hasil :Hasil uji statistik menunjukkan tidak terdapat efektifitas peran PMO pada kelompok pre test intervensi dan non intervensi. Hasil uji statistik menunjukkan p value = 0,061 (p >0,05). Sementara itu, terdapat efektifitas peran PMO pada kelompok post test intervensi dan non intervensi. Hasil uji statistik menunjukkan p value = 0,005 (p 0,05). Setelah dilakukan intervensi (post test)
terdapat efektivitas pengendalian kasus TB pada kelompok intervensi dan non
intervensi dengan p value = 0,002 (p < 0,05). Kesimpulan : Pentingnya peranan PMO yang diberikan penyuluhan (intervensi) lebih efektif dalam pengendalian kasus TB paru di Puskesmas Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman.
Download From Google Drive