Efektivitas Penggunaan Infra Red dan Breathing Exercise dengan Infra Red dan Postural Drainase terhadap Frekuensi Nafas Penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di RSUD Solok Tahun 2015

Categorie(s):
   Karya Tulis Ilmiah
Author(s):
   Fiqi, M. Nick Haerra Algha
Advisor:
Putri, Yelmi Reni
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Infra Red dan Breathing Exercise, Infra Red dan Postural Drainase, Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
DOI:
-
Abstract :
Di Indonesia kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) masih cukup tinggi terutama pada anak-anak yaitu pada kelompok Balita. Sekitar 20% - 30% kematian anak Balita disebabkan oleh penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Berdasarkan hasil data yang diperoleh dari Rumah Sakit Umum Daerah Solok, jumlah seluruh pasien yang datang ke rehabilitasi medik selama tahun 2014 sebanyak 5.682 pasien, dan jumlah pasien dengan keluhan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) sebanyak 563 pasien selama tahun 2014 yang datang ke rehabilitasi medik atau ke ruang fisioterapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan Efektivitas penggunaan Infra Red dan Breathing Exercise dengan Infra Red dan Postural Drainase terhadap Frekuensi Nafas penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Rumah Sakit Umum Daerah Solok Tahun 2015. Jenis penelitian ini adalah Quasi Eksperiment dengan desain rancangan Times Series Design dilakukan selama 2 minggu. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sample sehingga didapatkan sampel sebanyak 10 orang pasien yang dibagi menjadi kelompok Infra Red dan Breathing Exercise dengan Infra Red dan Postural Drainase. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi tingkat frekuensi nafas pasien yang diukur sebelum dan sesudah pemberian terapi. Pengolahan hasil penelitian dilakukan secara komputerisasi menggunakan uji statistik non parametric Wilcoxon dan uji statistik parametric One Way Anova test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Infra Red dan Breathing Exercise dengan Infra Red dan Postural Drainase efektif terhadap penurunan frekuensi nafas penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Kemudian terdapat perbedaan rata-rata frekuensi nafas pada kelompok Infra Red dan Breathing Exercise dengan Infra Red dan Postural Drainase dengan nilai p = 0.014. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan Infra Red dan Breathing Exercise lebih efektif dalam penurunan frekuensi nafas dibandingkan dengan penggunaan Infra Red dan Postural Drainase terhadap penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Maka diharapkan pihak instansi pelayanan fisioterapi untuk dapat memanfaatkan penggunaan Infra Red dan Breathing Exercise terhadap penurunan frekuensi nafas penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
Download From Google Drive