Hubungan Kontrasepsi KB Suntik Depo Medroxy Progesterone Acetate (DMPA) Dengan Kenaikan berat badan Di Wilayah Kerja Puskesmas Guguk Panjang Tahun 2018

Categorie(s):
   Laporan Tugas Akhir
Author(s):
   Yovisa, Devi
Advisor:
Oktavianis
Harisnal
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Penggunaan kontrasepsi KB suntik DMPA, BB, lama pemakaian, gangguan menstruasi dan umur.
DOI:
-
Abstract :
Kontrasepsi suntik merupakan metode KB yang kerjanya efektif, pemakaiannya praktik dan harganya relatif murah. Dari da ta Puskesmas Guguk Panjang, penggunaan kontrasepsi suntik tahun 2017 sebanyak 1.710 ibu. Penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Gangguan Menstruasi Dan Kenaikan Berat Badan Dengan Kontrasepsi KB Suntik Depo Medroxy Progesterone Acetate (DMPA) Di Wilayah Kerja Puskesmas Guguk Panjang Tahun 2018. Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 91 orang Ibu dengan teknik pengambilan Simple Random Sampling. Penelitian ini dilakukan tanggal 0227 Juli 2018. Pengumpulan data menggunakan kuesioner , dianalisa secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan (57,1%) responden menggunakan kontrasepsi KB suntik DMPA, (61,5%) BB naik, (59,3%) lama pemakaian beresiko, (56,4%) gangguan menstruasi yang tidak teratur dan (67,0%) umur yang tidak beresiko. Setelah dilakukan uji statistik didapatkan hasil terdapat hubungan yang bermakna antara BB dengan penggunaan kontrasepsi (p=0,000/OR 46,500) dan gangguan menstruasi dengan penggunaan kontrasepsi (p=0,048/OR 2,625). Sedangkan untuk lama pemakaian tidak ada hubungan dengan penggunaan kontrasepsi (p=1,000/OR 0,97), dan umur tidak ada hubungan dengan penggunaan kontrasepsi (p=0,872/OR 0,840) Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa kenaikan BB dan gangguan menstruasi berhubungan dengan penggunaan KB suntik DMPA, hal ini sama dengan penelitian yang dilakukan oleh orang lain, dimana suntik DMPA mengandung hormon yang mempermudah perubahan karbohidrat menjadi lemak, Penyebab gangguan menstruasi karena adanya ketidakseimbangan hormon sehingga endometrium mengalami perubahan histologi.
Download From Google Drive