Pengaruh Hydrotherapy Ekstrak Kulit Pisang Kepok (Musa Acuminata) Terhadap Penurunan Kolesterol Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Biaro Tahun 2018

Categorie(s):
   Laporan Tugas Akhir
Author(s):
   Wita, Vera
Advisor:
Hasnita, Evi
Nurhayati
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Hydrotherapy, ekstrak kulit Pisang Kepok, kolesterol, lansia.
DOI:
-
Abstract :
Menurut data dari dinas kesehatan provinsi sumatera barat didapatkan persentase penderita kolesterol tinggi menurut kelompok umur > 60 tahun sebesar 58,7%. Puskesmas biaro didapatkan yang mengalami penderita kolesterol tinggi sebanyak 73 orang. Dari 73 orang yang mengalami kolesterol didapatkan umur <30 tahun didapatkan sebanyak 12 orang, dan umur 31-59 tahun sebanyak 37 orang, dan 60 tahun sebanyak 24 orang. Desain penelitian ini adalah Quasi Eksperiment dengan rancangan Two Group pre-test post-test, penelitian ini dilakukan wilayah kerja Puskesmas Biaro pada Bulan Agustus. Pengambilan sampel menggunakan teknik Porposive Sampling sehingga didapatkan sampel sebanyak 20 orang. Pengumpulan data dengan analisis Univariat danBivariat. Hasil penelitian menunjukkan rat-rata kolesterol sebelum hidroterapi ekstrak kulit pisang kapok yaitu 2,411 gr/dL dan sesudah dilakukan hidroterapi ekstrak kulit pisang kapok yaitu 2,122, terdapat perbedaan bermakna kolesterol antara hydrotherapy dan hydrotherapy ekstrak kulit Pisang Kepok (Musa Acuminata) pvalue = 0,000 < 0,005 artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara hydrotherapy dan hydrotherapy ekstrak kulit pisang kepok (musa acuminata). Dapat disimpulkan bahwa terapi hydotherapy ekstrak kulit Pisang Kepok(Musa Acuminata) mempunyai pengaruh dalam menurunkan kolesterol pada lansia. Untuk itu disarankan kepada keluarga yang memiliki lansia dengan penderita kolesterol untuk melakukan hydrotherapy ekstrak kulit Pisang Kepok (Musa Acuminata) selama 15 menit pada pagi dan sore hari sampai kolesterol dinyatakan normal.
Download From Google Drive