Search Repository Universitas Fort De Kock

Hiperemesis gravidarum terjadi pada 60-80% primigravida, kehamilan ganda dan molahidatidosa dan 40-60% pada multigravida. Hiperemesis Gravidarum adalah keadaan dimana penderita mual dan muntah berlebihan lebih dari 10 kali dalam 24 jam sehingga mengganggu pekerjaan sehari-hari.. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pisang kepok terhadap pengurangan mual muntah pada ibu hamil. Penelitian ini menggunakan metode Quasi Eksperiment dengan rancangan one group pretest and postest design. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni- Juli 2018. Populasi pada penelitian ini adalah ibu hamil trimester I yang berjumlah 173 orang. Sedangkan Sampel diambil secara purposive sampling yaitu sebanyak 10 orang. Pengumpulan data dilakukan sebelum dan sesudah diberikan pisang kepok. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Lembar observasi. Pengolahan data diproses secara komputerisasi menggunakan uji T-Test Paired sample. Hasil penelitian secara univariat di dapatkan mual muntah ibu hamil sebelum diberikan pisang kepok dengan rata-rata 5,6 dan setelah diberikan dengan rata-rata 2,84. Hasil penelitian secara bivariat terdapat pengaruh yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan pisang kepok yaitu p-Value 0,000. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh pisang kepok terhadap pengurangan mual muntah pada ibu hamil trimester I. Diharapkan bagi peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian ini dengan metode yang lebih aplikatif dengan menggunakan pisang kepok sebagai pilihan alternatif dalam menurunkan mual muntah pada ibu hamil.

Hyperemesis gravidarum occurs in 60-80% of primigravidas, multiple pregnancies and morbidities 40-60% in multigravidas. Hyperemesis Gravidarum occurs when nausea and vomiting more than 10 times in 24 hours. It may disturb daily activities. Kepok bananas contain flavonoids and vitamin B6 that may overcome nausea and vomiting in pregnancy. The purpose of this research was to determine the effectiveness of kepok bananas to reduce nausea and vomiting in pregnant women. This study used the Quasi Experiment with one group pretest and posttest design. It was conducted on April to July 2018. The populations were the first trimester pregnant women. They were 173 people. Then, purposive sampling technique, 10 people were chosen as the samples. The data were collected twice, before and after being given banana kepok. It used observation sheet. Then, it was processed by computerized with Paired statistical test. The results of univariate analyze obtained that the average nausea and vomiting of pregnant women before being given a banana kepok was 5.6 and after being given was 2.84. The results of bivariate showed that there were significant effects before and after giving kepok bananas P= 0.000. In conclusion, kepok banana were effective in reducing nausea and vomiting the first trimester pregnancy. It is suggested that pregnant women who had nausea and vomiting eat bananas kepok as an alternative option to reduce nausea and vomiting in first pregnant women preganacy.