Evaluasi Pelaksanaan Deteksi Dini Resiko Tinggi Pada Ibu Hamil Oleh Bidan Di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Sibusuk Kabupaten Sijunjung Tahun 2015

Categorie(s):
   Laporan Tugas Akhir
Author(s):
   Oktaviani, Gusti
Advisor:
Hasnita, Evi
Rudjito
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Evaluasi Pelaksanaan, Deteksi Dini Resiko Tinggi Pada Ibu Hamil
DOI:
-
Abstract :
Deteksi dini risiko tinggi adalah kegiatan penjaringan terhadap ibu-ibu hamil yang mengalami kehamilan risiko tinggi pada suatu wilayah tertentu. Dari 12 Puskesmas yang ada di Kabupaten Sijunjung, Puskesmas Padang Sibusuk merupakan yang paling rendah cakupan deteksi dini risiko tinggi pada ibu hamil oleh tenaga kesehatan yaitu sebesar 4,4%, angka ini masih jauh dari target yang ditetapkan Dinas Kesehatan Kabupaten Sijunjung yaitu sebesar 75%. Penelitian bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan deteksi dini risiko tinggi pada ibu hamil oleh bidan di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Sibusuk Kabupaten Sijunjung Tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Sibusuk pada bulan Januari Februari 2016. Sumber data diperoleh dari informan yaitu KASI KIA, Kepala Puskesmas, Pemegang Program KIA, dan Bidan Pembina Wilayah. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi, wawancara dan FGD(Focus Group Discussion). Teknik analisis data pada penelitian ini adalah teknis analisis isi (content analysis). Hasil penelitian menunjukkan bidan yang mengikuti pelatihan khusus tentang deteksi dini resiko tinggi pada ibu hamil belum ada. Ketersediaan kartu skor poedji belum sesuai dengan standar. Puskesmas tidak menyediakan kartu skor poedji rochjati untuk setiap bidan. Ketersediaan dana dalam penyediaan kartu skor poedji untuk saat ini Puskesmas tidak mempunyai anggaran. Dalam pelaksanaan deteksi resiko tinggi pada ibu hamil dengan menggunakan kartu skor poedji pada umumnya bidan hanya melaksanakan pada trismester pertama saja. Masalah atau kendala yang dihadapi oleh bidan adalah ketersediaan alat kartu skor poedji yang tidak sesuai dengan standar. Monitaring atau Evaluasi dilaksanakan setiap bulannya oleh Kepala Puskesmas dan Pemegang Program KIA. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa kurang berjalannya deteksi dini resiko tinggi pada ibu hamil dengan menggunakan skor poedji rochjati yang sesuai dengan standar. Diharapkan kepada pihak Puskesmas untuk Melengkapi sarana yang mendukung pelaksanaan deteksi dini resiko tinggi pada ibu hamil khusunya pada penyediaan kartu Skor Poedji Rochjati yang sesuai dengan standar .
Download From Google Drive