Hubungan Pengetahuan dan Sumber Informasi Dengan Perilaku Penangangan Dismenore Pada Remaja Putri Kelas VII dan VIII Di SMP Negeri 2 Tigo Nagari Tahun 2017
Categorie(s):
Laporan Tugas Akhir
Author(s):
Deeli, Media
Advisor:
Yanti, Cici Apriza
Putra, Billy Harnaldo
Putra, Billy Harnaldo
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Pengetahuan dan sumber informasi dengan perilaku penanganan dismenore.
DOI:
-
Abstract :
Dismenore adalah saat haid/menstruasi yang datang pertama kali yang
sebenarnya merupakan puncak dari serangkaian perubahan yang terjadi pada seorang remaja putri. Survey awal di SMP Negeri 2 Tigo Nagari dijumpai adanya siswi yang sering meminta izin selama proses pembelajaran
berlangsung karena alasan nyeri haid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sumber informasi dengan perilaku penanganan dismenore pada remaja putri kelas VII dan VIII di SMP Negeri 2 Tigo Nagari. Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian survey analitik dengan desain Cross Secsional. Pengumpulan data dilakukan pada bulan September 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri kelas VII dan VIII yang mengalami dismenore di SMP Negeri 2 Tigo Nagari yang berjumlah 83 orang, dengan pengambilan samel secara simple random sampling. Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji satistik Chi-Square. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa terdapat 62,7% responden yang pengetahuan tinggi, 49,4%, dan sumber informasi yang mendukung hanya 57,8% perilaku penanganan dismenore yang baik. Hasil bivariat ada hubungan pengetahuan (p = 0,003 dan OR = 4), dan tidak adanya hubungan sumber informasi (p = 1,000 dan OR =1) dengan perilaku penanganan dismenore. Disimpulkan bahwa diharapkan remaja putri mencari informasi tentang dismenore untuk meningkatkan pengetahuannya dan merubah perilaku yang buruk pada saat dismenore dan pada pihak sekolah agar dapat bekerja sama dengan tenaga kesehatan dalam memberikan penyuluhan dan konseling tentang kesehatan reproduksi remaja khususnya masalah dismenore.
sebenarnya merupakan puncak dari serangkaian perubahan yang terjadi pada seorang remaja putri. Survey awal di SMP Negeri 2 Tigo Nagari dijumpai adanya siswi yang sering meminta izin selama proses pembelajaran
berlangsung karena alasan nyeri haid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sumber informasi dengan perilaku penanganan dismenore pada remaja putri kelas VII dan VIII di SMP Negeri 2 Tigo Nagari. Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian survey analitik dengan desain Cross Secsional. Pengumpulan data dilakukan pada bulan September 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri kelas VII dan VIII yang mengalami dismenore di SMP Negeri 2 Tigo Nagari yang berjumlah 83 orang, dengan pengambilan samel secara simple random sampling. Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji satistik Chi-Square. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa terdapat 62,7% responden yang pengetahuan tinggi, 49,4%, dan sumber informasi yang mendukung hanya 57,8% perilaku penanganan dismenore yang baik. Hasil bivariat ada hubungan pengetahuan (p = 0,003 dan OR = 4), dan tidak adanya hubungan sumber informasi (p = 1,000 dan OR =1) dengan perilaku penanganan dismenore. Disimpulkan bahwa diharapkan remaja putri mencari informasi tentang dismenore untuk meningkatkan pengetahuannya dan merubah perilaku yang buruk pada saat dismenore dan pada pihak sekolah agar dapat bekerja sama dengan tenaga kesehatan dalam memberikan penyuluhan dan konseling tentang kesehatan reproduksi remaja khususnya masalah dismenore.