Search Repository Universitas Fort De Kock

50% perempuan di setiap negara mengalami nyeri dismenore yang dapat mengganggu aktifitas dan produktifitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Terapi Back Effluerage dan Counter Pressure terhadap Penurunan Tingkat Nyeri Dismenore pada Mahasiswi Tingkat 1 Program Studi D III Fisioterapi STIKes Fort De Kock Bukittinggi Tahun 2017 Jenis penelitian ini adalah quasy experimental dengan pendekatan one group pre test-post test desgin. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswi tingkat I Prodi D III fisioterapi STIKes Fort De Kock Bukittinggi yaitu sebanyak 25 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 10 orang. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan lembar observasi tingkat nyeri. Analisis data meliputi analisis univariat dan bivariat yang dilakukan secara komputerisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat nyeri dismenore sebelum intervensi adalah 5,40 dan setelah intervensi 2,80. Terdapat perbedaan rata-rata tingkat nyeri responden antara sebelum dan sesudah intervensi dengan beda ratarata 2,60 dan p = 0,000. Dapat disimpulkan bahwa pemberian terapi Back Effluerage dan Counter Pressure efektif terhadap penurunan tingkat nyeri dismenore, untuk itu diharapkan kepada responden untuk dapat selalu menerapkan teknik-teknik non farmakologis dalam penatalaksanaan nyeri dismenore salah satunya dalah dengan pemberian Back Effluerage dan Counter Pressure.

50% of women in every country experience dysmenorrhea pain that can interfere with activity and productivity. This study aims to determine the Effect of Back Effluerage and Counter Pressure Therapy on Decreasing Level of Dysmenorrhea Pain in Level 1 Study Program D III Physiotherapy STIKes Fort De Kock Bukittinggi Year 2017 This type of research is experimental quasy with one group pre test-post test design approach. Population in this research is all student of level I study program D III physiotherapy STIKes Fort De Kock Bukittinggi that counted 25 people. Sampling using purposive sampling technique with 10 samples. The data collected in this study used the observation sheet of pain level. Data analysis consisted of univariate and bivariate analysis which was done by computerization. The results showed that the rate of dysmenorrhea pain before the intervention was 5.40 and after intervention 2.80. There was an average difference in the level of pain of respondents between before and after intervention with an average difference of 2.60 and p = 0.000. It can be concluded that Back Effluerage and Counter Pressure therapy is effective to decrease dysmenorrhea pain level, therefore it is expected to respondents to always apply non pharmacological techniques in the management of dysmenorrhea pain one of them is by giving Back Effluerage and Counter Pressure.