Search Repository Universitas Fort De Kock

Menurut Word Health Organization (WHO), merokok merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang terbesar didunia. Merokok diperkirakan membunuh 5 juta orang perokok aktif dan mantan perokok serta 600.000 orang sebagai perokok pasif. Berdasarkan Rekapitulasi Dinas Kesehatan Kota Solok Puskesmas KTK memilii masyarakat terbanyak yang merokok (57,4%). Penelitian ini untuk mengetahui FaktorFaktor yang Berhubungan dengan Kebiasaan Merokok dalam Rumah di Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan KTK Kota Solok Tahun 2017 Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Sampel penelitian sebanyak 244 orang kepala keluarga dengan teknik pengambilan data secara Simple Random Sampling. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 2-10 september 2017. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan diolah secara komputerisasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terdapat (54,1%) responden dengan pengetahuan rendah, (52,0%) responden dengan pengaruh iklan negatif, (54,1%) responden dengan peran keluarga yang kurang berperan, (52,9%) responden dengan peran tenaga kesehatan yang kurang berperan dan (55,7%) responden yang memiliki kebiasaan merokok. Setelah dilakukan uji statistik didapatkan hasil dimana terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan kebiasaan merokok (p=0,040/OR 1,7), peran keluarga dengan kebiasaan merokok (p=0,040/OR 1,7) dan peran tenaga kesehatan dengan kebiasaan merokok (p=0,050/OR 1,7) Sedangkan untuk iklan tidak ada hubungan dengan kebiasaan merokok (p=0,224 / OR 1,4 ) Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengetahuan, peran keluarga dan peran petugas kesehatan sangat berpengaruh dengan kebiasaan merokok dalam rumah. Oleh karena itu diharapkan kepada seluruh anggota keluarga agar memberikan nasehat tentang bahaya merokok dalam rumah agar dapat mengurangi kebiasaan merokok.

According to Word Health Organization (WHO), smoking is one of the biggest public health problems in the world. Smoking is thought to kill 5 million active smokers and former smokers and 600,000 people as passive smokers. Based on the Recapitulation of the Health Office of Kota Solok, the KTK health center has the lowest smoking population (57.4%). This research is to know the Factors related to Smoking Habit in the House in Work Area of Puskesmas Kelurahan KTK Kota Solok Year 2017 This research is analytical descriptive with cross sectional study approach. The sample of research is 244 heads of household with the technique of collecting data by Simple Random Sampling. This research was conducted on September 2 to 10, 2017. Data collection using questionnaires and processed in computerized and displayed in the form of frequency distribution table. Based on the result of the research, there were 54.1% of respondents with low knowledge, 52.0% of respondents with negative advertising influence (54.1%) of respondents with less important role of family, (52,9%) of respondents with less important role of health personnel and (55.7%) of respondents who have a smoking habit. After a statistical test, there was a significant correlation between knowledge with smoking habit (p = 0.040 / OR 1.7), the role of family with smoking habit (p = 0.040 / OR 1.7) and the role of health workers with smoking habit p = 0,050 / OR 1,7) While for advertisement have no relation with smoking habit (p = 0,224 / OR 1,4) From the research results can be concluded that the knowledge, role of family and the role of health workers is very influential with the habit in smoking. Therefore, it is expected to all family members to give advice and about the dangers of smoking so that people can reduce smoking habits.