Search Repository Universitas Fort De Kock

Cara KB yang paling banyak digunakan wanita yang berstatus menikah adalah suntikan dan pil (masing-masing 32 dan 14 %). Sementara yang dianjurkan dari program BKKBN adalah kontraspsi jangka panjang yaitu IUD. Peserta KB IUD mengalami penurunan selama 20 tahun, dari 13 % tahun 1991 menjadi 4 % tahun 2012, (SDKI, 2012). Tujuan Penelitian Ini Untuk Mengetahui Hubungan Sikap Dan Media Informasi Dengan Rendahnya Penggunaan Kontrasepsi (IUD) Pada Akseptor KB Di Puskesmas Gulai Bancah Kota Bukittinggi Tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross sectional. Dilakukan Di Wilayah Kerja Puskesmas Gulai Bancah pada bulan Agustus Tahun 2017. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 647 orang. Sampel berjumlah 97 orang dengan teknik simple random sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner. Pengolahan data dengan analisis univariat dan bivariat dangan menggunakan uji chi- square. Hasil penelitian lebih dari sebagian ibu yang memiliki sikap baik (60,8 %), dan sikap kurang baik (39,2 %). Dan ibu yang tidak pernah mendapatkan informasi (23,7 %), dan yang pernah mendapatkan informasi (76,3 %). Hasil uji statistic (chi-square). Ada hubungan bermakna antara sikap ibu dengan penggunaan kontrasepsi IUD dimana P value (0,001) (0.05). Ada hubungan bermakna antara media informasi dengan penggunaan kontrasepsi IUD dimana P value (0,038) (0.05). Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara, sikap dan media informasi dengan rendahnya penggunaan kontrasepsi IUD pada akseptor KB. Diharapkan bagi pihak Puskesmas untuk lebih meningatkan pengetahuan PUS terhadap kontrasepsi dengan memberikan penyuluhan dan pemberdayaan kader.

The most commonly used family planning methods for married women are injections and pills (32 and 14% respectively). While recommended from the BKKBN program is the long-term contrast of IUD. IUD KB participants decreased for 20 years, from 13% in 1991 to 4% in 2012 (SDKI, 2012). The purpose of this study was to determine Relationship attitude and media information With Low Use of contraception IUD on Acceptor KB In Working Area of Health center of Gulai Bancah city Bukittinggi Year 2017 This research is an analytic research with cross sectional design. Conducted In the Working Area of Bancah Gulung Public Health Center from August 2017. The population in this study amounted to 647 people. Sample amounted to 97 people with simple random sampling technique. Data were collected using questionnaires. Data processing with univariate and bivariate analysis using chi square test. Results of research more than half Mother has a positive attitude (60,8%), and negative attitude (39,2%). And mothers who never get information (23.7%), and who ever get the information (76.3%). The result of statistical test (chisquare) There was a significant correlation between mother attitude with IUD contraception use where P value (0.001) (0.05). there is a significant relationship between information media with use of IUD contraception where P value (0,038) (0.05). It can be concluded that there is a relationship between, attitude and information media with low use of IUD contraception on KB acceptor. It is hoped for the Puskesmas to be more alert to knowledge of EFA on contraception by giving counseling and empowering cadres.