Pengaruh Pemberian Kinesiotaping Dan Senam Dismenore Terhadap Penurunan Nyeri Menstruasi Pada Siswi Di SMA Negeri 1 Timpeh tahun 2017

Categorie(s):
   Karya Tulis Ilmiah
Author(s):
   Warni, Elfia Gusti
Advisor:
Rifdi, Febriniwati
Febriani, Yelva
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Kinesiotaping dan Senam Dismenore.
DOI:
-
Abstract :
Dismenore atau nyeri menstruasi berarti nyeri uteri pada saat menstruasi. Dismenorea biasanya tersendiri atau merupakan bagian dari sindrom premenstrual. Ada dua jenis dismenorea yaitu primer dan sekunder. Data di SMA Negeri 1 Timpeh tahun 2017 ada sebanyak 67% dari 195 siswi yang mengalami nyeri menstruasi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian kinesiotaping dan senam dismenore terhadap penurunan nyeri menstruasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimen Design one grup metode pendekatan Pre test - post test dengan jumlah populasi semua siswi di SMA Negeri 1 Timpeh yang mengalami nyeri menstruasi. Dan pengambilan sampel adalah dengan porposive sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 15 orang. Pengukuran nyeri diukur menggunakan Visual Analog Skale (VAS). Pemberian kinesiotaping dan senam dismenore dilakukan 3 hari sebelum berlangsungnya menstruasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata nyeri sebelum pemberian intervensi adalah 5,67 dan sesudah intervensi adalah 2,40. Analisis uji statistik penelit menggunakan uji wilcoxon signed ranks test didapatkan p= 0,001 (p<0,05) yang berarti efek signifikasikan pemberian intervensi kinesiotaping dan senam dismenore terhadap nyeri menstruasi Dapat disimpulkan intervensi kinesiotaping dan senam dismenore berpengaruh terhadap penurunan nyeri menstruasi. Untuk itu disarankan bagi responden dan penelitian untuk selalu menggembangkan teknik-teknik terapi menggunakan kinesiotaping dan senam dismenore dalam kasus nyeri menstruasi.
Download From Google Drive