Search Repository Universitas Fort De Kock

Hipertensi sering disebut pembunuh gelap atau silent killer karena termasuk penyakit yang mematikan. Hipertensi adalah penyakit yang dapat menyerang siapa saja, baik muda ataupun tua, hipertensi merupakan salah satu penyakit yang mematikan di dunia. Dari data kejadian hipertensi tahun 2016 yang diperoleh dari puskesmas Tanah Garam Kota Solok penyakit hipertensi termasuk penyakit sepuluh terbanyak di puskesmas tanah garam kota solok dengan jumlah 146 pada tahun 2016 hipertensi adalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktorfaktor yang berhubungan antara aktifitas fisik, pola makan, stres dengan kejadian hipertensi. Jenis dari penelitian ini adalah kuantitatif dengan mengunakan desain cros sectional. Sasaran dari penelitian ini golongan umur 45-64 tahun dari data kunjungan 2016 di Puskesmas Tanah Garam Kota Solok yang sebanyak 203 yang diambil secara simple random sampling didapat sampel sebanyak 134. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli-Agustus 2017. Pengukuran data mengunakan kuesioner dan wawancara. Analisis yang digunakan adalah anlisis univariat dan bivariat dengan mengunakan uji Chi-square dengan derajat kepercayaan 95% (0,05). Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 69 (51,5%) yang mengalami kejadian hipertensi dan 54 (40,3%) kurang baik melakukan aktifitas fisik dan 86 (64,2%) yang pola makan beresiko dan 84(35,1%) mengalami stres dan terdapat hubungan antara aktifitas fisik( p =0,000 ,OR=8,119), pola makan ( p =0,026 ,OR=2,429),stres ( p =0,001 ,OR=3,886) dengan kejadian hipertensi. Dari hasil penelitian faktor-faktor yang terbukti sebagai faktor resiko hipertensi adalah aktifitas fisik, pola makan dan sres. Disarankan kepada yang mengalami kejadian hipertensi agar meningkatkan aktifitas fisik, menjaga pola makan sehat dan mengurangi stres dan pentingnya mengontrol tekanan darah serta di butuhkan peran perugas kesehatan untuk memberi informasi tentang faktorfaktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi.

Hypertension is often called a dark killer or silend killer because it includes a deadly desease hypertension is a disease that chan affect anyone, whether young or old, hypertension is one of the deadliest dieases in the world. From the data of hypertension incidence in 2016 obtained from health center of Tanah Garam Kota Solok hypertension disease including disease of ten highest in soil salt water centeror solok city with amount of 2016 hypertension is this study aims to determine the factors associated between physical activity, diet, stress with the incidence of hypetension. The type of this research is quantitative by using cros sectional design. The target of this study is age group 45-64 years from data visit 2016 at Puskesmas Tanah Garam Kota Solok which is 203 taken by simple random sampling got sampel 134. This research was conducted in July-Agustus 2017 measchurement data using questioner and intervie. The analysis used is univariate and bivariate analisi by using Chi-square test with 95% confidence degree (0,05) the result showed that there were 69(51,5%)who experienced hypertension and 54(40,3%) were not good to do pysical activity and 84 (64,2%) were diet high and 86 (35,1%) had stress and there was arelationship between physical activity (p=0,000, OR = 8,119), diet (p= 0,0025, OR 2,429), stress (P= 0,001, OR = 3,886) with hypertension occurrence. From the reserch result of facrors that proved as hypertension risk factor is physical activity diet and stres. It is advisable to those experincing hypertension events to on crease physical activity maintain a health diet and reduce stress and impotance of controling blood pressure and in need of health creease role to provide information about factors related to the incidence of hypertension.