Search Repository Universitas Fort De Kock

Perilaku merokok merupakan perilaku yang berbahaya bagi kesehatan, tetapi masih banyak orang yang melakukannya ketika masih remaja. 8-9 siswa SMPN teridentifikasi sebagai perokok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku merokok pada siswa SMPN 2 & SMPN 7 Kota Bukittinggi Tahun 2017. Penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi pada penelitian ini seluruh siswa laki-laki kelas VIII di SMPN 2 & SMPN 7 Kota Bukittinggi Tahun 2017 sebanyak 181 orang. sampel menggunakan teknik proposive sampling dengan kriteria inklusi sebanyak 86 orang. Pengolahan data secara komputerisasi. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa 59,3% teman sebaya berpengaruh, (72,9%) lingkungan baik, (64,0%) peran orangtua kurang baik, (62,8%) persepsi kurang baik terhadap perilaku merokok. Pada analisis bivariat (p value=0,005, OR= 3,949) ada hubungan teman sebaya dengan perilaku merokok, (p value=0,060, OR= 3,543) tida ada hubungan lingkungan dengan perilaku merokok, (p value = 0,007 , OR= 3,840) ada hubungan antara peran orangtua terhadap perilaku merokok, dan (p value=0,005, OR= 3,949) ada hubungan antara persepsi terhadap perilaku merokok. Dapat disimpulkan bahwa teman sebaya, lingkungan, peran orangtua dan persepsi berhubungan dengan perilaku merokok pada remaja. Untuk itu diharapkan kepada sekolah dan orangtua untuk selalu memberikan pengawasan kepada remaja tentang bahaya merokok bagi kesehatan diri sendiri dan orang lain, serta diharapkan kepada remaja untuk dapat menghindari perilaku merokok dengan berbagai aktifitas positif agar remaja dapat terhindar dari perilaku merokok.

Behavior smoking is behavior noxious to health , but there are still many the person who does it as a young . 8-9 students smpn identified as smokers . Research aims to understand relations the factors that influence behavior of smoked on students SMPN 2 & SMPN 7 Bukittinggi City 2017 . This research is descriptive analytic with the approach cross sectional study. Population to research the male students class for SMPN 2 & SMPN 7 Bukittinggi City 2017 181 people. Using a technique proposive sample of sampling criteria of inclusion of as many as 86 people, data processing in computerized. The results of the analysis univariat shows that (59.3 %) their peers influential, (73,3 %) respectively nice neighborhood , (64,0 %) the role of parents less than good , (62,8 %) perception not quite so well to behavior smoking. In the analysis bivariat (p value = 0,05, OR = 3,949 there is the relationship of friend brought up with behavior smoking, (p value =0,60, OR = 3,543) not there was a correlation the environment to behavior smoking, (p = value = 0,07, OR =3,840) there was a correlation between the role of parenys to behavior smoking, and (p value =0,05, OR = 3,949) there was a correction between perceptions of behavior smoking. Can be cloncluded that their peers, environment, the role of parents and perception relating to behavior smoking in adolescents. Can be concluded that their peers, environment, the role of parents and perception relating to behavior smoking in adolescents. To is expected to schools and parents to offer supervision to teenagers about danger of smoking for health themselves and other people, as well as expeted to youth to can avoid behavior smoking with various activity positive that teenagers can be spared of behavior smoking.