Search Repository Universitas Fort De Kock

Di Kabupaten Lima Puluh Kota, komulatif kasus AIDS sampai dengan 2014 berjumlah 23 orang, sedangkan kasus baru di 2014 berjumlah 4 orang (Dinkes Sumbar, 2015). Berdasarkan survey awal yang peneliti lakukan di Kabupaten Limapuluh kota dari hasil wawancara Terhadap 10 orang Bidan 8 diantaranya menyatakan tidak menggunakan APD. Penelitian ini betujuan untuk Untuk mengetahui Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri oleh Bidan di Pustu / Poskesri Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2017. Penelitian ini telah dilaksanakan di Pustu/Poskesri Kabupaten Limapuluh Kota pada bulan Februari tahun 2017. Jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh bidan yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota sebanyak 280 orang dengan jumlah sampel sebanyak 32 orang. Sampel diambil dengan dengan tekhnik Purposive sampling. Pengolahan data hasil penelitian meliputi analisis univariat dan analisis bivariat, dilakukan secara komputerisasi menggunakan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan dari 32 orang responden yang memiliki sikap negatif sebanyak (59,4 %), motivasi rendah sebanyak (52,5 %), supervisi tidak teratur sebanyak (50% ) dan tidak menggunakan APD lengkap (62,5 %). Dari hasil uji statistik chi square terdapat hubungan yang bermakna antara sikap dengan penggunaan APD (p = 0,004), terdapat hubungan yang bermakna antara motivasi dengan penggunaan APD (p = 0,021) dan terdapat hubungan yang bermakna antara supervisi dengan penggunaan APD (p = 0,011). Dapat disimpulkan bahwa sikap, motivasi dan supervisi merupakain faktor yang mempengaruhi penggunaan APD oleh Bidan. Diharapkan kepada Bidan untuk lebih memperhatikan lagi keselamatn kerja dengan mengunakan APD lengkap saat pertolongan persalinan.

In the Limapuluh Kota, the cumulative AIDS cases through 2014 was 23 people, while new cases in 2014 amounted to 4 people (West Sumatra Health Office, 2015). Based on the initial survey that researchers do in Limapuluh Kota of interviews against 10 people Midwives 8 of them declare not using PPE. This study aims to To determine Factors Associated with the Use of Personal Protective Equipment by midwives at health center City District Fifty Year 2017. This research has been conducted on the health center Limapuluh Kota in February 2017. The study was a descriptive analytic with cross sectional design. The population of this study were all midwives in the district Limapuluh city as many as 280 people with a total sample of 32 people. Sample taken by purposive sampling technique. Processing research data including analysis of univariate and bivariate analysis, is computerized using chi square test. Results obtained from the 32 respondents who had a negative attitude as much (59.4%), low motivation as many (52.5%), irregular supervision as many (50%) and not using full PPE (62.5%). From the statistical test Chi Square there is a significant relationship between attitudes to the use of PPE (p = 0.004), there is a significant relationship between motivation and use of PPE (p = 0.021) and there is a significant relationship between supervision with the use of PPE (p = 0.011) It can be concluded that the attitudes, motivation and supervision is factors that influence the use of PPE by midwives. Midwives are expected to pay more attention to work by using APD safety complete when aid delivery.