Search Repository Universitas Fort De Kock

Imunisasi upaya pencegahan primer untuk menghindari terjangkitnya penyakit, khususnya penyakit infeksi. Pada tahun 2015 pencapaian imunisai lengkap di Puskesmas Lembah Binuang hanya sebesar 56,8% dari 95% target yang ditetapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kinerja Bidan dalam Pencapaian Program Imunisasi Dasar Pada Bayi di Puskesmas Lembah Binuang Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2017. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini seluruh Bidan di wilayah kerja Puskesmas Lembah Binuang yaitu sebanyak 32 orang. Teknik sampling yang digunakan total sampling sehingga didapatkan sampel sebanyak 32 orang. Pengumpulan data menggunakan kuisioner dan analisis data meliputi analisis univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square Hasil penelitian menunjukkan bahwa 56,3% responden dengan motivasi rendah, 68,8% persepsi kurang baik, 75% supervise tidak teratur dan 59,4% responden dengan kinerja kurang baik. Ada hubungan antara motivasi ( p = 0,048, OR = 7,313), persepsi ( p = 0,036, OR = 6,5), supervise ( p = 0,049, OR = 6,563) dengan kinerja bidan dalam pencapaian program imunisasi dasar pada bayi. Dapat disimpulkan bahwa motivasi, persepsi, dan supervise berhubungan dengan kinerja bidan dalam pencapaian program imunisasi dasar pada bayi. Untuk itu diharapkan kepada semua pihak, khususnya pemegang program imunisasi untuk lebih memperhatikan setiap kebijakan kesehatan, khususnya program imunisasi dengan memberikan motivasi dan pengawasan pelaksanaan program agar pencapaian program imunisasi dapat ditingkatkan.

Immunization primary prevention efforts to prevent of disease, particularly infectious diseases. In 2015, the achievement of full immunization in public health center Lembah Binuang only 56,8% of the 95% target set. This study aims to determine the Factors Associated with midwives Performance in Achieving Primary Immunization Program at the health center in Infants Lembah Binuang district West Pasaman Year 2017. This type of research is descriptive analytic with cross sectional approach. The population in this study throughout Midwives in public health center Lembah Binuang as many as 32 people. The sampling technique used total sampling to obtain a sample of 32 people. Collecting data using questionnaires and data analysis include univariate and bivariate analysis using chi-square test The results showed that 56.3% of respondents with low motivation, poor perception of 68.8%, 75% supervision irregular and 59.4% of respondents with less good performance. There is a relationship between motivation (p = 0.048, OR = 7.313), perception (p = 0.036, OR = 6.5), supervision (p = 0.049, OR = 6.563) with the performance of midwives in the achievement of the basic immunization in infants. It can be concluded that motivation, perception, and supervision related to the performance of midwives in the attainment of basic immunization in infants. For it is expected that all parties, in particular the holder of the immunization program for more attention to any health policy, particularly the immunization program by providing motivation and supervision of the implementation of programs to the achievement of the immunization program can be improved.