Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia pada Balita di Puskesmas Pakan Rabaa Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2017

Categorie(s):
   Laporan Tugas Akhir
Author(s):
   Rabwati
Advisor:
Putri, Nita, Putri
Amalina, Nurul
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Kejadian pneumonia, paparan asap rokok, pengetahuan, status imunisasi dan status gizi.
DOI:
-
Abstract :
Pneumonia merupakan penyakit infeksi saluran pernapasan akut, dimana terjadi peradangan pada jaringan paru paru yang disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri, jamur, menghirup partikel asing atau iradiasi. Pneumonia di Indonesia merupakan salah satu penyakit yang paling banyak diderita oleh masyarakat. Berdasarkan data dari 22 Puskesmas yang ada di Lima Puluh Kota, Puskesmas Pakan Rabaa merupakan angka kejadian Pneumonia yang tertinggi yaitu sebanyak 66, 21 %. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian pneumonia pada balita. Desain penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Maret 2017. Populasi adalah seluruh Balita DI puskesmas Pakan Rabaa sebanyak 164 orang Balita, dengan jumlah sampel sebanyak 79 orang balita yang diambil secara random sampling. Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji statistik Chi Square. Hasil analisis univariat diketahui 77,2 % responden status gizi baik, (89,9) status imunisasi lengkap, (53,2 %) tidak terpapar asap rokok, (58,2 %) pengetahuan tinggi, dan 57,0 % terjadi pneumonia. Hasil analisis bivariat diketahui faktor yang berhubungan dengan kejadian pneumonia adalah status gizi (p = 0,021 dan OR = 5,167), paparan asap rokok (p = 0,000 dan 14,277), dan pengetahuan ibu (p = 0,030 dan OR = 3,175), serta tidak ada hubungan hubungan status imunisasi dengan kejadian pneumonia pada balita (p = 0,128 dan OR = 6,079). Disimpulkan bahwa faktor yang paling berhubungan dengan kejadian pneumonia pada balita adalah paparan asap rokok. Diharapkan pada petugas kesehatan di Puskesmas Pakan Rabaa agar memotivasi keluarga yang memiliki balita untuk tidak merokok didalam rumah.
Download From Google Drive