Search Repository Universitas Fort De Kock

Buku KIA merupakan salah satu alat deteksi dini resiko tinggi ibu hamil. Pencapaian penanganan deteksi resiko tinggi DI Kabupaten Pesisir Selatan pada tahun 2012 sebesar 52 %, Data cakupan pengisian buku KIA oleh puskesmas pada tahun 2014 pada ibu hamil yang berjumlah 1110 dan buku KIA yang terisi dengan lengkap berjumlah 668 buah buku. Sedangkan pada tahun 2015 jumlah ibu hamil 1154 dan buku KIA yang terisi dengan lengkap berjumlah 501 buah buku yang diisi oleh petugas kesehtan atau bidan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran Kelengkapan Pengisian Buku KIA Oleh Bidan di Puskesmas Surantih Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2016. Penelitian ini bersifat Deskriftif yaitu dilakukan terhadap sekumpulan yang biasanya bertujuan untuk melihat gambaran fenomena yang terjadi di dalam suatu populasi tertentu. Penelitian ini telah dilakukan Di Puskesmas Surantih Kabupaten Pesisir Selatan tanggal 26 September 7 Oktober 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah Keseluruhan Bidan yang berjumlah 32 orang Di Puskesmas Surantih Kabupaten Pesisir Selatan, dengan tekhnk pengambilan sampel total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 32 responden sebanyak (62,5%) reponden mengisi lembar anamnesa buku KIA secara tidak lengkap, (56,25%) responden mengisi lembar pemeriksaan fisik pada buku KIA secara tidak lengkap, 15 (46,9 %) responden mendapatkan motivasi rendah dalam pelaksanaan kelengkapan pengisian buku KIA, dan hanya 6 (18,75%) responden yang tidak pernah mengikuti pelatihan pengisian buku KIA. Dapat disimpulkan bahwa masih pengisian buku KIA di wilayah kerja Puskesmas Surantih masih banyak yang belum lengkap. Dan diharapkan kepada responden agar dapat mengisi buku KIA secara lengkap sehingga deteksi dini terhadap resiko kehamilan ibu dapat dilaksanakan dan ibu hamil juga dapat mengetahui informasi tentang kondisi kesehatannya secara lengkap.

Maternal and child health book is one tool for early detection of high risk pregnant women. South Coastal District attainment handling of detection of high risk in 2012 by 52%, in the year 2013 decreased to 41.61%, this figure clearly shows the low achievement of early detection of high risk pregnant women in South Coastal District. Charging and data coverage KIA book by the health center in 2014 in pregnant women who numbered 1110 and KIA book filled with the full amount to 668 books. While in 2015 the number of pregnant women in 1154 and the book is filled with a complete KIA amounted to 501 books were filled by officers esehtan or midwife. The purpose of this study was to determine the completeness Overview Charging MCH Handbook by midwives at health centers Surantih South Coastal District 2016. This research is descriptive is performed on a set that is usually aim to see the picture of the phenomena that occur in a given population. This research has been conducted in health cebters Surantih South Coastal District in October 2016. The population in this study is overall Midwives totaling 32 People In health centers Surantih South Coastal District, with a total sampling sampling techniques. The results showed that as many as 32 respondents (62,5%) respondents fill out a book anamnesa incomplete KIA, (56,25%) of respondents fill out a physical examination of the book is incomplete KIA, (46,9%) of respondents get low motivation in the implementation of the completeness of KIA book, and only 6 (18,75%) of respondents who had never attended training charging KIA book. It can be concluded that there are still charging the book KIA in Puskesmas Surantih still many incomplete. And is expected to respondents in order to fill a book KIA in full so that early detection of the risk of the mother's pregnancy can be implemented and pregnant women can also find out information about his health condition is complete.