Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Asfiksia Pada BBL di RSUD Dr Muhamad Zein Painan Tahun 2016

Categorie(s):
   Karya Tulis Ilmiah
Author(s):
   Rahmadani, Gita
Advisor:
Oktavianis
Wahyuni, Aria
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Asfiksia, Partus Prematur, Ketuban Pecah Dini, Pre Eklamsia.
DOI:
-
Abstract :
Angka kematian balita terutama pada masa neonatal masih cukup tinggi dan menjadi masalah kesehatan baik secara global, regional, maupun di Indonesia. Salah satu penyebab tingginya angka kematian di Indonesia adalah asfiksia neonaturum yaitu sebesar 33,6%. Berdasarkan hasil laporan dari RSUD Dr. Muhammad Zein Painan angka kejadian asfiksia tercatat meningkat sepanjang tahun 20142016,tahun 2014 kejadian asfiksia 12,80%,tahun 2015 menjadi 21,50% dn tahun 2016 masih mengalami peningkatan menjadi 24,70%.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian asfiksia di RSUD Dr Muhammad Zein Painan Tahun 2016. Jenis penelitian analitik dengan rancangan kohort retrospektif. Penelitian ini dilakukan di RSUD Dr Muhammad Zein Painan pada bulan AgustusSeptember tahun 2016. Populasi penelitian ini adalah seluruh bayi yang dirawat di ruang perinatologi yang berjumlah 1280, dengan sampel sebanyak 305 bayi. Pengolahan data dengan menggunakan Komputerisasi.Data di Analisa secara Univariat dan Bivariat dengan Uji Chi Square. Dari hasil penelitian, didapatkan bahwa kejadian asfiksia sebanyak 140 bayi (45,9%), kejadian prematur sebanyak 92 orang (30,2%). Ketuban pecah dinisebanyak 56 orang (18,4% ) dan pre eklampsia sebanyak 73 orang (23,9%).Uji statistikmenunjukkan tidak ada hubungan bermakna pada faktor ketuban pecah dini p value= 0,260 OR dan adanya hubungan bermakna antara faktorpartus prematur p value= 0,000 OR=3,179,dan pre eklampsia p value=0,000 OR=1,766 dengan kejadian Asfiksia. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian asfiksia yaitu partus prematur dan pre eklampsia. Untuk itu diharapkan pada tenaga kesehatan mendeteksi secara dini komplikasi yang terjadi selama kehamilan untuk mengurangi faktor resiko menghadapi persalinan baik bagi ibu maupun bayi.
Download From Google Drive