Faktor Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi pada balita di Puskesmas Hiang Kabupaten Kerinci 2016

Categorie(s):
   Karya Tulis Ilmiah
Author(s):
   Wildani, Nisa
Advisor:
Putri, Nita Tri
Delvina, Visti
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Tingkat Pengetahuan, Status Gizi,Pola Makan,Budaya,Ekonomi.
DOI:
-
Abstract :
Di Indonesia masalah gizi pada tahun 2013 yaitu 19,6% gizi kurang, diantaranya 5,7% gizi buruk, gizi lebih 11,9%, stunting (pendek) 37,2%.Provinsi Jambitahun 2013 dari 309.147 jumlah balita, kurang lebih 100 Balita menderita gizi buruk di 11 Kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Jambi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Faktor Faktor yang berhubungan dengan status gizi buruk pada balita Di Puskesmas Hiang Kabupaten Kerinci tahun 2016. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik dengan desain crosssectional study.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki anak Balita di Puskesmas Hiang berjumlah 647 balita dengan jumlah sampel 46 orang.Teknik pengambilan sampel secara accidental sampling dengan analisa uji chi square. Penelitian dilakukan pada bulan agustus 2016. Hasil penelitian lebih dari separuh (60,9%) ibu memiliki anak balita dengan gizi buruk, lebih dari separuh (56,5%) ibu anak balita memiliki tingkat pengetahuan rendah, lebih dari separuh (60,9%) anak balita memiliki pola makan kurang baik, lebih dari separuh (54,3%) ekonomi rendah, lebih dari separuh (58,7%) budaya baik.Ada hubungan tingkat pengetahuan dengan status gizi pada balita p value = 0,000 Ada hubungan pola makan balita dengan status gizi pada balita p value = 0,032 Ada hubungan ekonomi dengan status gizi balita p value = 0,000. tidak ada hubungan budaya dengan status gizi balita p value 1,00 Kesimpulan penelitian ini tingkat pengetahuan, pola makan, ekonomi mempengaruhi kejadian gizi buruk pada balita. Diharapkan pada petugas kesehatan Puskesmas Hiang Kabupaten Kerinci agar menggunakan metode lebih menarik dalam posyandu tentang gizi pada balita.
Download From Google Drive