Efektifitas Pijat Oksitosin Terhadap Produksi ASI Pada Ibu post partum di Bidan Praktek Swasta R Kota Bukittinggi Tahun 2016

Categorie(s):
   Karya Tulis Ilmiah
Author(s):
   Masyani, Rosvi
Advisor:
Lazdia, Wenny
Kasoema, Rahmi Sari
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Pijat Oksitosin, Produksi Asi.
DOI:
-
Abstract :
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia merupakan angka tertinggi di bandingkan dengan negara-negara di ASEAN lain. Berabagai faktor yang terkait terjadinya resiko komplikasi yang berhubungan dengan kehamilan dan cara pencegahan telah di ketahui, namun demikian jumlah kematian ibu dan bayi tetap tinggi. Indikator AKB menurut BKKBN tahun 2013 AKB hanya turun sedikit dari pencapaian tahun 2007, yaitu dari 34 per 1.000 kelahiran hidup menjadi 32 per 1.000 kelahiran hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pijat oksitosin terhadap produksi asi. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimen, dengan bentuk Non randomized pretest-posttest control group design. Jumlah sampel sebanyak 16 orang dimana 8 kelompok eksperimen dan 8 kelompok control. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik accidental sampling. Hasil penelitian ini menggunakan uji statistik t-independen. Berdasarkan hasil penelitian nilai rata-rata pada kelompok kontrol sebelum intervensi adalah 2.937,5 gr, nilai rata-rata pada kelompok perlakuan sebelum di intervensi adalah 2.927,5 gram, nilai rata-rata pada kelompok kontrol setelah intervensi adalah 3.163,12 gram, nilai rata-rata pada kelompok perlakuan setelah intervensi adalah 3.223,12 gram, dan hasil uji t-independent di dapatkan nilai p value = 0,001 (p<0,05), berarti terdapat perbedaan rata-rata pertambahan berat badan yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dimana pertambahan berat badan lebih tinggi pada kelompok eksperimen . Jadi kesimpulan dari penelitian initerdapat perbedaan peningkatan jumlah dan produksi ASI ibu post partum antara kelompok eksperimen (diberikan intervensi pijat oksitosin) dan kelompok kontrol ( tidak diberikan intervensi pijat oksitosin) yang dinilai berdasarkan perbedaan rata-rata pertambahan berat badan bayi, dimana terdapat perbedaan rata-rata pertambahan berat badan bayi selama 10 hari.
Download From Google Drive