Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Kontrasepsi MKJP pada Wanita Pasangan Usia Subur di Nagari Mungo Kecamatan Luak Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2016

Categorie(s):
   Karya Tulis Ilmiah
Author(s):
   Rahmawati
Advisor:
Putri, Nita Tri
Rusti, Sukarsi
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Pengetahuan, dukungan Suami, pemilihan kontrasepsi MKJP.
DOI:
-
Abstract :
Metoda Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) adalah kontrasepsi yang dapat dipakai dalam jangka waktu lama, efektif dan efisien dengan tujuan menjarangkan kelahiran lebih dari 3 tahun atau mengakhiri kehamilan pada pasangan yang sudah tidak ingin tambah anak lagi. Di Indonesia pada tahun 2012 pemakaian MKJP cenderung menurun dari 19,06% pada tahun 2007 menjadi 18,3% di tahun 2012. Sedangkan di Nagari Mungo tercatat 17,02 % akseptor pengguna MKJP dan angka ini menurun pada tahun 2015 menjadi 16,04%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Kontrasepsi MKJP pada Wanita Pasangan Usia Subur di Nagari Mungo Kecamatan Luak Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2016. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Nagari Mungo Kecamatan Luak Kabupaten Lima Puluh Kota. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh wanita PUS peserta KB Aktif di Nagari Mungo yang berjumlah 1319 akseptor. Pengambilan sampel menggunakan teknik systematic random sampling sehingga didapatkan sampel sebanyak 307 orang. Pengumpulan data penelitian menggunakan kuisioner dan analisis data meliputi analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chisquare. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 56,4% responden berpengetahuan rendah, 65,8% responden dengan dukungan suami rendah dan 67,8% responden tidak menggunakan kontrasepsi MKJP. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan ( p = 0,000, OR = 6,280) dan dukungan suami ( p = 0,000, OR = 11,931) dengan pemilihan kontrasepsi MKJP. Jadi dapat disimpulkan bahwa pengetahuan dan dukungan suami berperan dalam pemilihan kontrasepsi MKJP. Untuk itu diharapkan kepada semua pihak, khusus tenaga kesehatan untuk selalu memberikan penyuluhan dan sosialisasi tentang kontrasepsi MKJP kepada masyarakat khususnya pasangan usia subur. Dan meningkatkan pemahaman suami akan pentingnya penggunaan kontrasepsi MKJP agar termotivasi untuk menggunakan kontrasepsi MKJP.
Download From Google Drive