Search Repository Universitas Fort De Kock

Hasil survey awal terhadap 10 orang lansia, 30% lansia tidak mengalami keluhan insomnia, 30% lansia mengalami insomnia sedang dan 40% lansia mengalami insomnia berat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Efektivitas Senam Lansia Terhadap Skala Insomnia pada Lansia di Jorong Padang Bukit Wilayah Kerja Puskesmas Kampung Guci Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2016. Penelitian menggunakan pendekatan Quasi Eksperiment pre dan post test with control group yang dilakukan di Jorong Padang Bukit wilayah kerja Puskesmas Kampung Guci selama bulan Agustus-September 2016. Populasi berjumlah 125 orang dengan sampel sebanyak 22 orang, terdiri dari 11 orang kelompok kontrol dan 11 orang kelompok intervensi. Teknik pengumpulan data melalui data primer dan sekunder. Analisa data menggunakan uji T-test paired. Berdasarkan analisa univariat rata-rata skala insomnia sebelum dilakukan senam lansia yaitu 32,55 dengan SD 6,440 dan sesudah senam lansia yaitu 16,73 dengan SD 4,221, sedangkan untuk kelompok kontrol rata-rata skala insomnia sebelum dilakukan senam lansia yaitu 30,91dengan SD 5,735 dan sesudah 30,00 dengan SD 6,885. Hasil uji statistic didapatkan nilai p Value = 0,000 pada kelompok intervensi dan pada kelompok kontrol p=0,235. Maka dapat disimpulkan ada perbedaan rata-rata skala insomnia pada kelompok intervensi sebelum dan sesudah senam lansia. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa senam lansia efektif dalam menurunkan skala insomnia pada lansia. Oleh karena itu diharapkan hasil peneltian ini dapat menjadi acuan bagi tenaga kesehatan agar lebih proaktif dalam memberikan asuhan pada lansia seperti menganjurkan untuk melakukan senam lansia.

The results of the initial survey of the 10 elderly, 30% of the elderly did not have insomnia complaints, 30% of elderly experiencing moderate insomnia and 40% of elderly experiencing severe insomnia. The purpose of this study was to determine the effectiveness Elderly Fit Gymnastics Insomnia Scale in Village of Padang Bukit Kampung Guci PHC district of Padang Pariaman2016. Study approach Quasi Experimentpre andpost test with control group conducted in village of Padang Bukit Kampung Guci PHC during the month of August-September 2016. The population numbered 125 people with a sample of 22 people consisting of 11 people and 11 control group intervention group. Data collection through primary data and secondary. Data were analyzed using T-test paired. Based on univariate analysis the average scale of insomnia prior to elderly gymnastics is 32.55 with SD 6.440 and after exercise elderly is 16.73 with SD 4.221, whereas for the control group the average scale of insomnia prior to elderly gymnastics namely 30.91 with SD 5.735 and after 30.00 with SD 6.885.The results of statistical tests p value Value = 0,000 in the intervention group and the control group p = 0.235. So we can conclude there are differences in average scale of insomnia in the intervention group before and after the elderly gymnastics. From the results of this study concluded that elderly gymnastics effective in reducing the scale of insomnia in the elderly. Therefore, the expected results of this research can be a reference for health professionals to be more proactive in providing care to the elderly as advocated to do gymnastics elderly.