Hubungan Pengetahuan, Pola Makan, Dan Self Care Dengan Kejadian Rematik Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werda (PSTW) Kasih Sayang Ibu Batusangkar Tahun 2014

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Agutama, Yuki
Advisor:
Rusti, Sukarsi
Rezkiki, Fitrianola
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Pengetahuan,Pola Makan, Self care, Kejadian Rematik.
DOI:
-
Abstract :
Rematik merupakan penyakit yang menyerang sendi dan struktur atau jaringan penunjang sekitar sendi. Penyakit rematik yang sering ditemukan adalah osteoartritis akibat degenerasi atau proses penuaan. Berdasar data dari PSTW Kasih Sayang Ibu terdata pada tahun 2011 s/d 2012 sebanyak 50%, dan pada tahun 2013 tercatat 48,67% lansia terkena rematik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, pola makan, dan self care dengan kejadian rematik pada lansia Di Panti Sosial Tresna Werda (PSTW) Kasih Sayang Ibu Batusangkar Tahun 2014 Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan di PSTW Kasih Sayang Ibu Batusangkara pada bulan Februari 2015. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 70 orang. Sampel diambil secara total sampling. Data diperoleh melalui kuesioner dan wawancara langsung. Analisis data dilakukan meliputi analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji Chi-square dengan tingkat signifikasi < 0,05. Hasil penelitian didapatkan 52,2% lansia mengalami rematik, 55,2% lansia memiliki pengetahuan yang kurang baik, 64,2% lansia memiliki pola makan kurang baik dan 52,2% lansia mempunyai self care yang baik. Hasil uji statistik menunjukan adanya hubungan pengetahuan dengan kejadian rematik, dengan nilai p=0,000 dan OR=7,42, ada hubungan pola makan dengan kejadian rematik, dengan nilai p=0,039 dan nilai OR=3,37 dan hubungan bermakna antara self care dengan kejadian rematik, dengan nilai p=0,005 dan nilai OR=4,89 Hasil ini dapat disimpulkan pengetahuan, pola makan dan self care merupakan faktor risiko kejadian rematik lansia. Diharapkan kepada pihak panti untuk lebih meningkatkan mutu pelayanan kesehatan pada lansiadan diharapkan lansia ikut berperan aktif dalam melakukan tindakan atau upaya perawatan pada diri sendiri secara terus menerus dan mengatur pola makan dan gizi yang seimbang.
Download From Google Drive