Pengaruh Stimulasi Taktil dan Kinestetik Terhadap Perubahan Berat Badan Bayi BBLR di Ruang Inap Perinatologi RSUD DR.Achmad Mochtar Bukittinggi Tahun 2015

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Sartika, Engla
Advisor:
-
-
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Stimulasi Taktil dan Kinestetik, Berat Badan bayi, BBLR .
DOI:
-
Abstract :
BBLR adalah bayi dengan berat badan bayi lahir kurang dari 2500 gram tanpa memandang masa gestasi. Angka kejadian BBLR di seluruh dunia diperkirakan 15% kelahiran, sedangkan di Indonesia terdapat 10,2% bayi dengan BBLR. Di tempat peneliti sendiri terdapat 165 kasus bayi dengan BBLR pada tahun 2012 dan 213 kasus pada tahun 2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Stimulasi Taktil dan Kinestetik Terhadap Perubahan Berat Badan Bayi BBLR di ruang inap perinatology RSUD Dr.Achmad Mochtar Bukittinggi tahun 2015. Penelitian ini menggunakan desain Quasi Eksperimental dengan rancangan pre and post test without control, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Dilakukan di ruang inap perinatology RSUD Dr.Achmad Mochtar Bukittinggi dengan 10 sampel dilakukan pada bulan 10 Desember 2014 sampai 3 Februari 2015. Hasil penelitian menunjukkan semua responden mengalami peningkatan berat badan dengan kriteria > 15 gr/hari. Rata-rata Berat badan bayi sebelum stimulasi taktil dan kinestetik adalah 1744,70 gram. Sedangkan setelah dilakukan stimulasi taktil dan kinestetik berat badan bayi meningkat menjadi 1764,40 gram. Setelah dilakukan uji statistik dengan menggunakan uji Wilcoxon di dapatkan Pvalue 0.005, dengan taraf kesalahan ) da perbedaan yang signifikan antara rata-rata berat badan sebelum dan rata-rata berat badan sesudah Stimulasi Taktil dan Kinestetik dengan peningkatan berat badan sebanyak 19,70 gram. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat stimulasi taktil dan kinestetik terhadap perubahan berat badan bayi BBLR di ruang inap perinatologi RSUD dr.Achmad Mochtar Bukittinggi tahun 2015. Dan disarankan kepada ibu bayi untuk melakukan stimulasi secara rutin di rumah dan pemberian ASI yang cukup terhadap bayi BBLR.
Download From Google Drive