Hubungan Kekuatan Otot Genggam dengan Kemampuan Aktivitas Fungsional pada Lansia di Posyandu Lansia Jorong Kampung Hangus Nagari Koto Kaciak Kecamatan Bonjol Pasaman Tahun 2023
Categorie(s):
Karya Tulis Ilmiah
Author(s):
Trisno, Nabila Yulieni
Advisor:
Silvia
Utami, Rindu Febriyeni
Utami, Rindu Febriyeni
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Kemampuan aktifitas fungsional pada lansia, kekuatan otot genggam.
DOI:
-
Abstract :
Semakin bertambahnya usia seseorang akan menyebabkan semakin kompleks kebutuhan dan permasalahan yang dihadapi. Proses penuaan secara alami akan disertai dengan terjadinya penurunan fungsi tubuh baik fungsi fisik
maupun psikis. Penurunan kekuatan otot akibat dari proses penuaan akan
mempengaruhi kemampuan fungsional lansia khususnya kemampuan dalam hal mobilitas. Penurunan kekuatan genggaman tangan pada lansia dapat
meningkatkan risiko keterbatasan mobilitas dan memprediksi hasil yang
merugikan seperti ketergantungan dalam aktivitas sehari-hari dan kematian.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kekuatan otot genggam
dengan kemampuan aktivitas fungsional pada lansia di posyandu lansia. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2023 di Posyandu Lansia Jorong Kampung Hangus Nagari Koto Kaciak Kecamatan Bonjol Pasaman. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini sebanyak 76 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan kemampuan aktifitas fungsional pada lansia terhadap kekuatan otot genggam menunjukkan nilai p= 0.001 < 0.05 (). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan kekuatan otot genggam dengan kemampuan aktifitas fungsional pada lansia di Posyandu Lansia Jorong Kampung Hangus Pasaman Timur Tahun 2023. Saran untuk responden pada penelitian yang telah dilakukan oleh penelitian, diharapkan kepada responden memiliki kemampuan aktivitas fisik yang ringan. Agar responden memiliki kemampuan aktivitas fungsional yang baik. Supaya tidak terlalu bergantung dengan keluarga di kegiatan kecil atau sederhana, contonya dalam hal makan dan aktivitas sederhana lainnya.
maupun psikis. Penurunan kekuatan otot akibat dari proses penuaan akan
mempengaruhi kemampuan fungsional lansia khususnya kemampuan dalam hal mobilitas. Penurunan kekuatan genggaman tangan pada lansia dapat
meningkatkan risiko keterbatasan mobilitas dan memprediksi hasil yang
merugikan seperti ketergantungan dalam aktivitas sehari-hari dan kematian.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kekuatan otot genggam
dengan kemampuan aktivitas fungsional pada lansia di posyandu lansia. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2023 di Posyandu Lansia Jorong Kampung Hangus Nagari Koto Kaciak Kecamatan Bonjol Pasaman. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini sebanyak 76 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan kemampuan aktifitas fungsional pada lansia terhadap kekuatan otot genggam menunjukkan nilai p= 0.001 < 0.05 (). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan kekuatan otot genggam dengan kemampuan aktifitas fungsional pada lansia di Posyandu Lansia Jorong Kampung Hangus Pasaman Timur Tahun 2023. Saran untuk responden pada penelitian yang telah dilakukan oleh penelitian, diharapkan kepada responden memiliki kemampuan aktivitas fisik yang ringan. Agar responden memiliki kemampuan aktivitas fungsional yang baik. Supaya tidak terlalu bergantung dengan keluarga di kegiatan kecil atau sederhana, contonya dalam hal makan dan aktivitas sederhana lainnya.