Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Body Shaming Di Kalangan Remaja Siswa Sma Pembangunan Di Kota Bukittinggi Tahun 2022

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Laras, Punjani
Advisor:
Wulansari, Novi
Fitri, Nina
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Body Shaming, Media Sosial, Remaja.
DOI:
-
Abstract :
Hasil survei Yahoo Health menemukan dari 2.000 responden 94 % perempuan remaja versus 64 % laki-laki pernah mengalami body shaming yang mengkhawatirkan,dapat menyebabkan gangguan makan dan menurunnya kesehatan mental baik pada pria dan wanita. Tujuan penelitian adalah mengaetahui faktor yang berhubungan dengan perilaku body shaming di kalangan remaja di SMA Pembangunan kota Bukittinggi. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan metode deskriptif dan desain crossectional study. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2022. Sampel penelitian ini sebanyak 67 siswa. Pengambilan sampel dengan propotional stratifed random sampling, data dianalisis secara Univariat dan Bivariat. Hasil analisis univariat menunjukkan Sebagian besar siswa berpengetahuan rendah (61,2%) dan peran teman sebayanya kurang baik (56,7%). Sebagian besar siswa terpapar sosial media (55,2%) dan berperilaku body shaming (52,2%). Hasil analisis bivariat terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (pvalue=0,040 OR=3,27), peran teman sebaya (pvalue=0,005 OR=4,81) dan media sosial (pvalue=0,0001 OR=7,42) dengan perilaku body shaming siswa di SMA Pembangunan kota Bukittinggi tahun 2022. Jadi faktor yang paling mempengaruhi perilaku body shaming siswa adalah media sosial, karena siswa tidak dapat mengendalikan respon body shaming dari berbagai orang di media sosial yang jumlahnya lebih banyak. Diharapkan bagi siswa agar dapat mempelajari aspek yang berkaitan dengan body shaming dan dampaknya. Selain itu, siswa diharapkan tidak menjadikan fisik ataupun perilaku seseorang yang berbeda sebagai bahan ejekan ataupun candaan yang mengarah pada perilaku body shaming khususnya dalam hal bermedia sosial.
Download From Google Drive