Hubungan Tingkat Pengetahuan, Status Gizi, Lama Paparan dan Pemakaian APD Terhadap Keracunan Pestisida Petani Cabe Merah Di Kenagarian Sungai Naniang Kecamatan Bukik Barisan Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2017

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Wahyuni, Nining Sri
Advisor:
Putra, Billy Harnaldo
Femelia, Welly
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Tingkat Pengetahuan, Status Gizi, Lama Paparan, Pemakaian APD, Keracunan Pestisida dan petani cabe merah.
DOI:
-
Abstract :
Penggunaan pestisida pada petani berdampak buruk terhadap kesehatan petani. Dari observasi ke lapangan diketahui 39,5 % petani mengalami gejala keracunan pestisida. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui hubungan antara Tingkat Pengetahuan, Status Gizi, Lama Paparan dan Pemakaian APD terhadap keracunan pestisida. Jenis peneltian ini kuantitatif dengan pendekatan Crossectional yang dilaksanakan tanggal 27 Agustus 20 September 2017. Populasi penelitia sebanyak 86 orang dengan sampel 52 orang dengan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Analisis data
secara univariat dan bivariat menggunakan chi-square dengan derajat kepercayaan 95 %. Hasil analisa univariat diketahui 40,4 % (21 orang) keracunan pestisida, 25 % (13 orang) pengetahuan rendah, 25 % (13 orang) gizi kurus, 77 % (40 orang) lama terpapar dan 80,8 % (42 orang) APD tidak lengkap. Berdasarkan analisis bivariat ada hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan (p. value = ,001 0,05, OR = 15,950), Status gizi (p. value = ,006 0,05, OR = 8,485), Lama Paparan (p. value = 0,017 0,05, OR = 11), dan APD (p. value = ,0,036 0,05, OR = 8,182) terhadap keracunan pestisida. Dapat disimpulkan tingkat pengetahuan petani memiliki hubungan yang erat dengan keracunan pestisida, untuk itu perlu dilakukan penyuluhan dan pelatihan petani dalam hal pemakaian pestisida.
Download From Google Drive