Pengaruh Terapi Relaksasi Guided Imagery Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Diwilayah Kerja Puskesmas Kumun Kota Sungai Penuh Tahun 2020

Categorie(s):
   Skripsi
Author(s):
   Silpia
Advisor:
Sulung, Neila
Rezkiki, Fitrianola
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Guided Imagery, Hipertensi, Tekanan Darah.
DOI:
-
Abstract :
Hipertensi adalah suatu peningkatan abnormal tekanan darah dalam pembuluh darah arteri secara terus menerus lebih dari satu periode. Data dinas kesehatan Kota Sungai Penuh 2016 sampai 2018, Hipertensi dengan kasus terbanyak terdapat pada Puskesmas Kumun, dengan jumlah 1.825 kasus. Salah satu penanganan hipertensi secara non-farmakologis adalah terapi relaksasi guided
imagery yang terbukti berpengaruh terhadap penurunan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi relaksasi guided imagery terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi diwilayah kerja Puskesmas Kumun Kota Sungai Penuh Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah Quasi-eksperimen dengan rancangan Pre-post test dalam satu kelompok (One-grup pretest-posttest design) yang telah dilaksanakan pada 26 November - 09 Desember 2020. Sampel menggunakan teknik purposive sampling, jumlah 37 sampel. Data diolah secara komputerisasi dengan analisa univariat dan bivariat menggunakan uji Paired sample T-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tekanan darah setelah intervensi relaksasi Guided Imagery adalah sistol 136,30 mmHg. Kemudian diastole adalah 84,41 mmHg. Hasil uji statistic didapatkan nilai p=0,0005 (p< 0,05). Dapat disimpulkan terdapat pengaruh terapi relaksasi Guided Imagery terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. maka dari itu disarankan kepada pasien hipertensi untuk dapat memanfaatkan terapi relaksasi guided imagery sebagai alternatif pengobatan hipertensi yang dialaminya.
Download From Google Drive