Pengaruh Penerapan Nursing Clinical Pathway Terhadap Lama Hari Rawat Pasien Stroke Non Hemoragik

Categorie(s):
   Jurnal nasional
Author(s):
   Rezkiki, Fitrianola; Dharma, Surya; Yasmi
Advisor:

ISSN/ISBN:
1979-9292
eISSN/eISBN:
2460-5611
Volume:
V12.i 1 (8-18)
Keyword(s):
Mutu, lama hari rawat, nursing clinical pathway
DOI:
https://doi.org/10.22216/jit.2018.v12i1.1158
Abstract :
Lama hari rawat merupakan indikator mutu pelayanan dan asuhan keperawatan dalam mengukur tingkat efisiensi rumah sakit. Ruang neurologi salah satu ruangan yang
mengalami peningkatan lama hari rawat yang cukup signifikan dari 5,91 menjadi 7,38. Penyebab tingginya angka lama hari rawat adalah manajemen asuhan keperawatan yang menurut Calhoun dapat dirumuskan dalam bentuk nursing clinical pathway. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan nursing clinical pathway terhadap lama hari rawat pasien stroke non hemoragik di ruang neurologi RSAM Bukittinggi. Desain
penelitian ini menggunakan pendekatan non-equivalent post test only control group design. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling dengan jumlah 32 orang
terdiri dari 16 orang kelompok intervensi dan 16 orang kelompok kontrol. Data dianalisis menggunakan uji statistik t-test independent dan uji regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan rata-rata lama hari rawat pasien stroke non hemoragik yang diberikan nursing clinical pathway dengan yang tidak diberikan
intervensi, dengan p value 0,001 ( p value 0,05) Berdasarkan hasil penelitian diharapkan rumah sakit dapat menerapkan nursing clinical pathway dalam pemberian asuhan keperawatan pada pasien rawat inap serta membuat suatu kebijakan terkait dengan pelaksanaan nursing clinical pathway.