Hubungan Pola Kerja Petani Pemetik Teh terhadap Angka Kejadian Trigger Finger Di Jorong Air Batumbuk Kecamatan Danau Kembar Kabupaten Solok Tahun 2015

Categorie(s):
   Karya Tulis Ilmiah
Author(s):
   Irma, Tika Nofia
Advisor:
Oktavianis
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Pola Kerja, Trigger Finger, Petani Pemetik Teh
DOI:
-
Abstract :
Di Sumatera Barat, pada tahun 2009 diketahui bahwa prevalensi kejadian keluhan nyeri sendi tercatat sebesar 17,6%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola kerja dengan angka kejadian Trigger Finger pada petani pemetik teh di Jorong Air Batumbuk Kecamatan Danau Kembar Kabupaten Solok Tahun 2015. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh petani pemetik teh yang ada di Jorong Air Batumbuk. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling sehingga didapatkan sampel sebanyak 49 orang. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan lembar kuisioner tentang pola kerja dan kejadian trigger finger. Pengolahan data hasil penelitian dilakukan secara komputerisasi menggunakan uji chi square Hasil penelitian menunjukkan bahwa 65,3% responden dengan pola kerja beresiko dan 59,2% responden mengalami kejadian trigger finger. Hasil uji chisquare menunjukkan bahwa ada hubungan antara pola kerja dengan kejadian trigger finger dengan nilai p = 0,017 dan OR = 4,685 Dapat disimpulkan bahwa pola kerja petani pemetik teh berhubungan dengan angka kejadian trigger finger. Untuk itu diharapkan kepada semua pihak, khkususnya para petani pemetik teh untuk selalu memperhatikan teknik dan pola kerja yang tidak beresiko agar petani dapat terhindar dari kejadian trigger finger.
Download From Google Drive