Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Hormonal di Wilayah Kerja Puskesmas Gasan Gadang Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2016

Categorie(s):
   Lecturer Research
Author(s):
   Sari, Novi Wulan - et.al
Advisor:
-
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Penggunaan Alat Kontrasepsi Hormonal.
DOI:
-
Abstract :
Permasalahan kesehatan reproduksi masih banyak sekali yang harus dikaji, tidak hanya tentang organ reproduksi saja tetapi ada beberapa aspek, salah satunya adalah kontrasepsi. Data BKKBN Kabupaten Padang Pariaman s/d april 2015 menyebutkan bahwa jumlah PUS 67.165 orang yang menggunakan metode kontrasepsi hormonal, implant 5.019, suntik 21.977, pil 9.667 dengan jumlah keseluruhan 36.663 orang dengan keadaan Kontrasepsi berasal dari peserta aktif per PUS (BKKBN, 2015). Tujuan penelitian ini Mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan kontrasepsi hormonal di wilayah kerja Puskesmas Gasan Gadang tahun 2016. Jenis penelitian deskriptif analitik memakai pendekatan adalah Penelitian Cross Sectional. Penelitian dilakukan pada bulan Februari s/d maret 2016. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu PUS yang memakai alat kontrasepsi berjumlah 1310 orang. Ppengambilan sampel pada penelitian menggunakan teknik random sampling sebanyak 131 orang. Pengolahan data secara Univariat dan Bivariat dengan memakai analisa chi-square secara komputerisasi. Hasil univariat menunjukkan 91 orang (69.5) memiliki pengetahuan tinggi, 83 orang (63.4) memiliki motivasi tinggi, 84 orang (64.1%) mendapatkan dukungan yang tinggi. Hasil bivariat Terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan kontrasepsi hormonal value 0,001/OR= 5,778. Terdapat hubungan yang bermakna antara motivasi dengan partisipasi kontrasepsi hormonal value 0,024/ OR= 3,125. Terdapat hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga dengan kontrasepsi hormonal value 0,001/ OR= 5,515). Berdasarkan dan hasil penelitian ternyata ditemukan bahwa penggunaan kontrasepsi hormonal di pengaruhi oleh pengetahuan, motivasi dan dukungan keluarga. Diharapkan bagi pihak puskesmas untuk lebih meningkatkan informasi tentang metode kontrasepsi terhadap masyarakat dan khususnya pada Pasangan Usia Subur (PUS) untuk menggunakan kontrasepsi hormonal.
Download From Google Drive