Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penatalaksanaan Penundaan Penjepitan Tali Pusat Pada Bayi Baru Lahir Di Wilayah Kerja Puskesmas Kampung Dalam Dan Puskesmas Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2018

Categorie(s):
   Lecturer Research
Author(s):
   Indreswati - et.al
Advisor:
-
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Penatalaksanaan Penundaan Penjepitan Tali Pusat, Bayi Baru Lahir.
DOI:
-
Abstract :
Penundaan penjepitan tali pusat dapat menyediakan tambahan darah sebanyak 80-100 ml pada bayi baru lahir. Penundaan waktu penjepitan tali pusat sekitar 2-3 menit dapat memberikan retribusi dara diantara plasenta dan bayi, memberikan bantuan placental transfusion yang didapatkan oleh bayi sebanyak 35-40 ml/kg dan mengandung 75 mg zat besi sebagai hemoglobin, yang mencukupi kebutuhan zat besi bayi pada 3 bulan pertama kehidupannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penatalaksanaan penundaan penjepitan tali pusat pada bayi baru lahir di wilayah kerja Puskesmas Kampung Dalam dan Puskesmas Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman tahun 2018. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan analitik. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Kampung Dalam dan Puskesmas Sungai Limau. Populasi adalah seluruh bidan. Sampel penelitian adalah pasangan usia subur, sampel diambil sebnyak 43 orang dengan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukkan 60% memiliki pengetahuan yang tinggi tentang penjepitan tali pusat. 58,1%) memiliki sikap positif. 69,8% memiliki masa kerja lama. 60% melakukan waktu penundaan penjepitan tali pusat. Terdapat hubungan pengetahuan tentang penjepitan tali pusat dengan penundaan waktu penjepitan tali pusat dengan p value 0,016. Terdapat hubungan sikap perawat tentang penjepitan tali pusat dengan penundaan waktu penjepitan tali pusat dengan p value 0,001. Terdapat hubungan masa kerja tentang penjepitan tali pusat dengan penundaan waktu penjepitan tali pusat dengan p value 0,002 Bidan hendaknya lebih meningkatkan lagi pelayanan terhadap ibu bersalin. Bidan hendaknya lebih banyak mengikuti pelatihan-pelatihan yang diadakan dan juga lebih banyak mencari informasi dari jurnal penelitian ilmiah yang terbaru sehingga mampu mengaplikasikan teori atau ilmu pengetahuan yang baru dalam tindakan kebidanan.
Download From Google Drive