Fenomena Faktor Kejadian Balita Pendek (Stunting) Di Kota Bukittinggi Tahun 2017

Categorie(s):
   Tesis
Author(s):
   Sari, Novi Wulan
Advisor:
Agus, Salmiah
Harisnal
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Volume:
-
Keyword(s):
Stunting, faktor risiko, balita.
DOI:
-
Abstract :
Stunting merupakan kondisi kronis yang menggambarkan terhambatnya pertumbuhan karena malnutrisi jangka panjang, ditunjukkan dengan nilai z-score TB/U kurang dari -2SD. Terdapat 1043 kasus angka kejadian stunting di Kota Bukittinggi. Tujuan penelitian ini menganalisis faktor risiko kejadian stunting di Kota Bukittinggi. Jenis penelitian mixed methods dengan desain sequential explanatoy. Desain kuntitafif dengan case control dan kualitatif dengan indepth interview. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus-September tahun 2017 di Kota Bukittinggi. Hasil analisis menunjukkan ada hubungan antara BBLR, pendapatan keluarga, asupan gizi, genetik, ASI Eksklusif dan Pendidikan ibu dengan kejadian stunting. Analisis regresi menunjukkan bahwa faktor risiko yang dominan untuk stunting adalah genetik dan pendapatan. Kesimpulan dari penelitian mengenai pendapatan keluarga dan genetik memiliki kontribusi yang besar dalam proses pertumbuhan anak. Diperlukan program berupa peningkatan edukasi khususnya pada keluarga yang memiliki pendidikan rendah dalam rangka mempersiapkan 1000 hari kehidupan pertama.
Download From Google Drive