Hubungan Dukungan, Pengetahuan dan Sikap Keluarga dengan Kemandirian Activity of Daily Living (ADL) Pasien Pasca Stroke Diruangan Fisioterapi Rumah Sakit Stroke Nasional Bukittinggi Tahun 2016

Categorie(s):
   Tesis
Author(s):
   Naibaho, Andar Basa Panuturi
Advisor:
Asbiran, Nursal
Rusti, Sukarsi
ISSN/ISBN:
-
eISSN/eISBN:
-
Keyword(s):
Dukungan, Pengetahuan, Sikap, Stroke, Activity of Daily Living.
DOI:
-
Abstract :
Stroke, atau cedera cerebrovaskuler (CVA) adalah kehilangan fungsi otak diakibatkan berhentinya suplai darah ke bagian otak, mengakibatkan gangguan fungsional gerak tubuh manusia bahkan sampai menimbulkan kematian. Salah satu cara untuk mengembalikan fungsional tubuh adalah dengan fisioterapi. Penelitian dilakukan pada Oktober sampai November 2016 di Rumah Sakit Stroke Nasional Bukittinggi, bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh dukungan, pengetahuan, sikap keluarga dan umur, jenis kelamin, pendidikan pasien dengan kemandirian Activity of Daily Living (ADL) pasien pasca stroke. Desain penelitian cross sectional, tehnik pengambilan sampel accidental sampling dengan 100 responden. Variabel dependen kemandirian ADL pasien pasca stroke dan variabel independen dukungan, pengetahuan dan sikap keluarga, serta variable covariat umur, jenis kelamin dan pendidikan pasien. Analisis data yang dilakukan adalah univariat, bivariat dan multivariat mengunakan chi squere. Hasil penelitian 63% pasien berumur tua, 62% jenis kelamin pasien laki-laki, 68% pasien berpendidikan tinggi. Dukungan keluarga negatif 55%, pengetahuan keluarga kategori rendah 57% dan sikap keluarga negatif 55%. Kemandirian ADL di ukur dengan Indeks Barthel tidak mandiri 57%. Hasil uji statistik ada hubungan signifikan umur pasien, dukungan keluarga dan sikap keluarga dengan kemandirian ADL, (p=0,001, OR 4,275), (p=0,004, OR 3,656) dan (p=0,000, OR 6,462). Analisis multivariat didapatkan sikap keluarga yang paling mempengaruhi kemandirian ADL pasien pasca stroke, p value = 0,000, < 0,05, OR 5,7. Sikap keluaraga memiliki pengaruh yang dominan dari semua variabel untuk mempengaruhi kemandirian ADL. Untuk itu disarankan kepada profesi fisioterapi meningkatkan exercise, edukasi dan komunikasi terhadap pasien dan keluarga pasien pasca stroke demi mengoptimalkan kemandirian ADL.
Download From Google Drive